Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Minyak Beku" Digoreng Campur Tepung Disebut Camilan Sehat Ghevar Khas India, Apa Itu?

Kompas.com - 04/08/2023, 20:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan "minyak beku" dicampur tepung dan digoreng, beredar di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun Twitter ini, Kamis (3/8/2023) pagi. Terlihat, minyak goreng diberi es batu besar hingga teksturnya tak lagi cair. Kemudian, adonan tersebut dicampur dengan tepung.

Adonan dimasukkan ke dalam sebuah wadah untuk selanjutnya digoreng menggunakan minyak di atas cetakan berbentuk heksagon.

"Ebuset minyak beku campur tepung digoreng," tulis pengunggah.

Menanggapi video yang telah ditonton lebih dari 1,4 juta kali itu, seorang warganet mengatakan bahwa "minyak beku" yang dimaksud merupakan ghee.

Menurut dia, unggahan video itu menunjukkan proses pembuatan ghevar, salah satu camilan sehat dari India.

"Ini pembuatan Ghevar, salah satu bisa disebut snack sehat, apalagi di musim penghujan di India, karena ya ini terbuat dari ghee dan juga tepung + sirup gula, dicombine ama mixed healthy nut dan aman buat pencernaan," kata dia, Kamis.

Lantas, apa itu ghevar, benarkah salah satu camilan sehat dari India?

Baca juga: Sehatkah Mengonsumsi Lele yang Diberi Pakan Kotoran?


Ghevar, makanan khas India

Chef dari On On Pub Resto Semarang, Chef Erwin menjelaskan, ghevar adalah salah satu makanan sehat yang berasal dari India.

"Ghevar biasanya sebagai hidangan penutup yang sehat. Taste-nya (rasanya) cenderung manis, sedikit gurih," ujar Erwin, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (4/8/2023).

Hidangan penutup ini terbuat dari beberapa bahan, termasuk ghee, tepung terigu, cornstarch atau maizena, susu, serta gula.

Ghee yang menjadi salah satu bahan dasar pembuatan adonan ghevar sendiri dibuat variatif, termasuk menggunakan air dingin atau air es.

"Ghee adalah butter India. Proses pembuatannya variatif bisa juga menggunakan air dingin atau air es, tujuannya agar tekstur lebih krispi," kata Erwin.

Menurut Erwin, dilihat dari bentuk dan proses penggorengannya, video dalam unggahan Twitter memang menunjukkan pembuatan ghevar.

Namun demikian, cetakan untuk membuat ghevar sebenarnya tidak harus selalu berbentuk heksagon atau segi enam.

"Cetakannya variatif," terangnya.

Baca juga: Mengapa Burger Disebut Makanan Tidak Sehat padahal Berisi Daging dan Sayuran? Ini Penjelasannya

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com