Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motif dan Kronologi Seniman Tato di Jaksel Paksa Pacar Makan Kotorannya

Kompas.com - 26/06/2023, 10:15 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – EP (29), seorang pria berprofesi sebagai seniman tato di Jakarta Selatan (Jaksel) tega memaksa kekasihnya, IM (23) memakan kotorannya.

Peristiwa tersebut terjadi di sebuah kamar kos di bilangan Cilandak, Jakarta Selatan pada Minggu (18/6/2023) sekitar pukul 07.00 WIB.

Selain itu, EP juga diketahui mengolesi wajah IM dengan kotoran miliknya.

Setelah insiden tersebut, IM kemudian melaporkannya ke Polsek Cilandak, Jakarta Selatan. Laporan itu teregistrasi dengan nomor LP/B/436/B/VI/2023/SEK.

“Selepas dua atau tiga hari pelaporan, kami berhasil menciduk pelaku EP. Sekarang dia telah kami tahan,” kata Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key dilansir dari Kompas.com, Jumat (23/6/2023).

Baca juga: Kronologi Pemerkosaan dan Perampokan SPG Mobil di Cibubur

Motif pemaksaan

EP tega memaksa kekasihnya untuk memakan kotoran karena memergokinya sedang berselingkuh dengan pria lain.

Wahid menuturkan, EP tak terima diselingkuhi lantaran dirinya merasa sudah menanggung biaya hidup IM.

Sebelum memaksa IM memakan kotoran, EP ternyata sempat memukulinya di bagian wajah dan pergelangan tangan.

Kronologi pemaksaan dan penganiayaan

Kejadian bermula ketika EP sengaja menyewa sebuah kamar kos untuk IM yang baru saja mendapatkan pekerjaan.

“Si cewek ini baru kerja di bilangan Kemang, Jakarta Selatan. Kemudian EP memfasilitasi IM dengan mencarikannya kos-kosan sekaligus membayar biayanya per bulan,” tutur Wahid dikutip dari Kompas.com, Sabtu (24/6/2023).

Namun, baru 10 hari ditinggali, IM justru memilih untuk tidak menempati kamar kos yang sudah dibayar oleh EP.

Baca juga: Kronologi Remaja 16 Tahun di Tangerang Dicabuli Dukun Mamang Ompong Saat Mandi Kembang

Wahid mengatakan, IM beralasan lebih suka untuk diantar jemput dari Kemang ke rumahnya di daerah Cileungsi, Kabupaten Bogor.

“Padahal masih sisa 20 hari kosannya, tetapi si cewek minta diantar jemput setiap hari dari Cileungsi ke Jakarta Selatan,” ungkapnya.

EP kemudian curiga dengan permintaan IM yang tak masuk akal tersebut. Sampai akhirnya ia mendatangai lokasi kos yang katanya sudah tak ditinggali IM.

Sampai di lokasi, EP terkejut mendapati kekasihnya sedang berduaan dengan pria lain.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com