Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SEA Games dan Insiden Bendera Indonesia yang Terbalik...

Kompas.com - 06/05/2023, 14:30 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pra upacara pembukaan atau pre opening ceremony SEA Games 2023 Kamboja pada Jumat (5/5/2023) mendapat sorotan.

Pasalnya, beberapa bendera Indonesia yang dibawa oleh penari lokal Kamboja, tampak terbalik.

Dalam banyak video yang beredar, warna merah terlihat berada di bawah, sementara warna putih berada di atas, seperti bendera Polandia.

Momen itu terjadi ketika salah satu penyanyi Kamboja tampil dengan iringan penari yang membawa bendera para peserta SEA Games 2023.

Sayangnya, insiden bendera Indonesia yang terbalik di SEA Games ini bukan kali pertama terjadi.

Baca juga: Kronologi Bendera Indonesia Dikibarkan Terbalik di SEA Games 2023

Terjadi di SEA Games 2017

Insiden serupa juga pernah terjadi di SEA Games 2017 yang digelar di Malaysia.

Bedanya, insiden terbaliknya bendera Indonesia itu ada pada buku panduan pelaksanaan SEA Games yang dibagikan kepada para pejabat yang hadir dalam upacara pembukaan.

Pada halaman ke-80, bendera Merah Putih dicetak terbalik menjadi putih merah.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) saat itu Imam Nahrawi pun mengkritik kesalahan fatal tersebut.

"Saya kira ini sangat teledor dan ceroboh sekali. Hal ini mencederai kemegahan pembukaan SEA Games 2017 yang disaksikan jutaan orang," kata Imam Nahrawi, dikutip dari pemberitaan Kompas.com (19/8/2017).

Indonesia pun melayangkan protes terhadap Malaysia atas kesalahan itu.

Tak lama kemudian, Menteri Luar Negeri dan Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia pun mengirimkan permintaan maaf kepada Indonesia.

Baca juga: Kun Bokator Raih Medali Pertama Indonesia di SEA Games 2023, Apa Itu?

Permintaan maaf Kamboja

Kendati demikian, pihak Kamboja kini telah meminta maaf atas insiden terbaliknya bendera Indonesia.

Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal NOC Indonesia Harry Warganegara.

Tak hanya itu, Kamboja juga bertindak cepat dan memastikan bahwa insiden serupa tidak terulang di upacara pembukaan.

"Kamboja sudah meminta maaf secara langsung kepada kami, dan bertindak cepat sehingga kejadian tersebut tidak terulang di opening ceremony," kata Harry, dikutip dari Kompas.com Sabtu (6/5/2023).

NOC Indonesia sebelumnya juga telah mengirimkan surat keberatan kepada panitia penyelenggara SEA Games 2023 Kamboja.

Surat tersebut bernomor 5.5.2/NOC-INA/SET/2023 tertanggal 5 Mei yang ditandatangani oleh Harry.

(Sumber: Kompas.com/Faishal Raihan, Nugyasa Laksamana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bolehkah Memakai 'Pimple Patch' Lebih dari Sekali?

Bolehkah Memakai "Pimple Patch" Lebih dari Sekali?

Tren
Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Tren
Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Tren
Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Tren
Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Tren
2 Cara Indonesia Lolos Olimpiade 2024 Paris

2 Cara Indonesia Lolos Olimpiade 2024 Paris

Tren
Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Penjelasan Wakil Wali Kota Medan soal Paman Bobby Jadi Plh Sekda

Penjelasan Wakil Wali Kota Medan soal Paman Bobby Jadi Plh Sekda

Tren
Daftar Juara Piala Thomas dan Uber dari Masa ke Masa, Indonesia dan China Mendominasi

Daftar Juara Piala Thomas dan Uber dari Masa ke Masa, Indonesia dan China Mendominasi

Tren
Video Viral Pria Ditusuk hingga Meninggal karena Berebut Lahan Parkir, Ini Kata Polisi

Video Viral Pria Ditusuk hingga Meninggal karena Berebut Lahan Parkir, Ini Kata Polisi

Tren
Ramai soal Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Ini Alasan KIPK Bisa Dicabut

Ramai soal Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Ini Alasan KIPK Bisa Dicabut

Tren
Ramai Dibicarakan, Apa Itu KIP Kuliah? Berikut Syarat, Keunggulan, dan Jangka Waktunya

Ramai Dibicarakan, Apa Itu KIP Kuliah? Berikut Syarat, Keunggulan, dan Jangka Waktunya

Tren
Terungkap, Begini Kronologi Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang

Terungkap, Begini Kronologi Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang

Tren
Buku-buku Kuno Memiliki Racun dan Berbahaya jika Disentuh, Kok Bisa?

Buku-buku Kuno Memiliki Racun dan Berbahaya jika Disentuh, Kok Bisa?

Tren
Kronologi Kericuhan yang Diduga Libatkan Suporter Sepak Bola di Stasiun Manggarai

Kronologi Kericuhan yang Diduga Libatkan Suporter Sepak Bola di Stasiun Manggarai

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com