KOMPAS.com - Sebuah video yang mengklaim penggunaan garam untuk mengusir ular hanya mitos belaka, beredar di media sosial.
Video itu menampilkan seorang pria tengah membawa ular dan memasukkannya ke dalam lingkaran garam.
Tampak pria tersebut sedang melakukan edukasi kepada masyarakat.
"Orangtua kita kalau ada ular dikasih garam. Apakah ular takut dengan garam? Mari kita buktikan sama-sama. Apakah ular keluar garam atau melintasinya?" kata seorang pria dalam video.
Setelah dimasukkan ke dalam lingkaran garam, ular tersebut tampak masih bisa keluar dari lingkaran dengan mudah.
"Ular takut sama garam hanya mitos, kalau bubuk merica atau bon cabe mungkin si ular pikir-pikir," tulis keterangan video.
Unggahan selengkapnya dapat dilihat di sini.
Lantas, benarkah garam untuk mengusir ular hanya mitos belaka?
Ketua Umum komunitas Exotic Animals Lovers (EXALOS) Indonesia Kopral Satu Janu Wahyu Widodo membenarkan bahwa mengusir ular dengan garam hanya mitos.
Menurutnya, ular memiliki sisik yang memenuhi tubuhnya, mulai dari ekor hingga kepala, bahkan bagian mata.
"Tidak akan terjadi proses osmosis bila terkena garam, sehingga ular tidak takut dengan garam," kata Janu saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (16/1/2023).
"Artinya ular tidak meleleh seperti hal nya hewan berlendir lainnya," sambungnya.
Ia menjelaskan, ular mengambil bau dari partikel udara dengan organ jacobson atau vomeronasal untuk mengendus keberadaan makanan.
Baca juga: Viral Video Anak Kucing Dicekoki Miras Tuak, Polres Semarang Buru Pelaku
Sebagai informasi, organ jacobson berbentuk seperti bola yang terletak di langit-langit mulut dan terhubung ke mulut.
Janu menuturkan, organ ini akan terganggu oleh wangi yang menyebabkan ular tidak bisa mendeteksi makanan.
Dengan begitu, mengusir ular dengan bahan-bahan berbau wangi akan lebih efektif dibandingkan dengan garam.
"Kapur barus, pembersih lantai, dan pewangi ruangan lebih efektif," jelas dia.
Janu menilai, mitos garam untuk mengusir ular ini turun-temurun dari masyarakat yang memercayai ular sebagai perwujudan jin.
"Bahwa ular adalah jelmaan jin dan kemudian akan pergi bila dilempar garam," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.