Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Pantau Papua: Tadi Pagi Saya Telepon Pak Gubernur...

Kompas.com - 21/08/2019, 17:16 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Presiden Joko Widodo memastikan terus memantau perkembangan di Papua dan Papua Barat pasca-kerusuhan.

Hal tersebut disampaikan Jokowi usai meninjau tambak garam eks-tanah Hak Guna Usaha (HGU) di Desa Nunkurus, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (21/8/2019).

“Saya ikutin terus kok, ya. Tadi pagi saya telepon juga Pak Gubernur Mandacan (Dominggus Mandacan, red) di Papua Barat untuk menanyakan mengenai di Manokwari, apa sudah baik? Sorong seperti apa?” kata Presiden Jokowi, sebagaimana dikutip dari siaran pers Sekretariat Kabinet.

Tak hanya Manokwari dan Sorong, Jokowi mengaku juga mengikuti perkembangan di Kabupaten Fakfak, Papua Barat.

Baca juga: Kondisi Terkini di Manokwari, Sorong, dan Jayapura Versi Polri

Diketahui, saat situasi di Sorong dan Manokwari mereda, aksi demonstrasi meluas hingga Fakfak.

Rencananya, Jokowi akan ke Papua pada September 2019 untuk meresmikan Jembatan Holtekamp.

“Ya, baru kita atur dalam rangka untuk meresmikan Jembatan Holtekamp. Mungkin awal-awal bulan depan,” ujar Jokowi.

Baca juga: Polri: 25 Fasilitas Publik Rusak Pasca-demo di Manokwari dan Sorong

Jembatan sepanjang 433 meter itu dibangun dengan anggaran sebesar Rp 1,3 triliun.

Keberadaan jembatan dengan tipe Pelengkung Baja ini memperpendek jarak dan waktu tempuh dari Kota Jayapura menuju Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw dari semula 2,5 jam menjadi 1 jam.

Selain itu, keberadaan jembatan ini juga menjadi solusi permasalahan kepadatan penduduk di Kota Jayapura. Sebelum adanya jembatan, penyebaran penduduk Kota Jayapura tidak merata.

 Baca juga: Layanan Internet di Jayapura Masih Terganggu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com