Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Emas Olahraga Indonesia: Tiga Srikandi Panahan di Olimpiade 1988

Kompas.com - 17/08/2023, 17:45 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Keberhasilan tiga Srikandi panahan Indonesia yakni Nurfitriyana Saiman, Kusuma Wardhani, dan Lilies Handayani meraih medali perak pada Olimpiade Seoul 1998 masuk ke dalam momen emas olahraga Indonesia untuk memeringati Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2023.

Sepanjang keikutsertaan pada ajang Olimpiade Musim Panas, sampai saat ini Indonesia telah mengumpulkan total 37 medali yakni 8 emas, 14 perak, dan 15 perunggu.

Dari puluhan medali itu, tonggak sejarah medali pertama bagi Indonesia di Olimpiade dipersembahkan oleh tiga Srikandi panahan yaitu Nurfitriyana Saiman, Kusuma Wardhani, dan Lilies Handayani di Seoul, Korea Selatan.

Olimpiade Seoul 1988 menjadi partisipasi kedelapan Indonesia pada pesta olahraga dunia tersebut.

Pada Olimpiade Seoul 1988, kontingen Merah Putih berkekuatan 29 atlet. Jumlah ini meningkat dari edisi sebelumnya di Los Angeles yakni 16 atlet.

Dengan kekuatan 29 atlet, Indonesia menggoreskan catatan bersejarah di Negeri Ginseng.

Untuk kali pertama, bendera Merah Putih berkibar di podium Olimpiade setelah trio pemanah yakni Nurfitriyana Saiman, Kusuma Wardhani, dan Lilies Handayani berhasil meraih medali perak nomor beregu putri.

Sejak partisipasi pertama di Helsinki 1952, Indonesia harus menunggu 36 tahun untuk mendapat medali Olimpiade pertama.

Baca juga: Momen Emas Olahraga Indonesia: Taufik Hidayat Juara Tunggal Putra Olimpiade 2004

Beban berat berakhir dengan medali bersejarah

Olimpiade Seoul 1988 yang diselenggarakan dari 17 September sampai 2 Oktober 1988 menjadi edisi ke-24 Olimpiade Musim Panas.

Di cabang olahraga panahan, Indonesia menurunkan empat atlet yaitu Nurfitriyana Saiman, Kusuma Wardhani, Lilies Handayani, dan Syafrudin Mawi .

Selain turun di nomor individu, Nurfitriyana, Kusuma, dan Lilies juga tampil di nomor beregu putra. Sementara itu, Syafrudin Mawi hanya berlaga di nomor individu putra.

Tiga srikandi panahan Indonesia yaitu Nurfitriyana Saimana, Lilies Handayani, dan Kusuma Wardhani.DOK. TABLOID BOLA Tiga srikandi panahan Indonesia yaitu Nurfitriyana Saimana, Lilies Handayani, dan Kusuma Wardhani.

Di nomor individu, para pemanah Merah Putih tak mampu meraih hasil bagus. Akan tetapi, cerita berbeda terjadi di nomor beregu.

Nurfitriyana, Kusuma, dan Lilies yang diasuh pelatih Donald Pandiangan berhasil meraih medali perak usai mengalahkan tim Amerika Serikat.

Tiga Srikandi panahan Merah Putih itu pun melahirkan legenda sembilan anak panah di lapangan Hwarang, Seoul.

Nurfitriyana, Kusuma, dan Lilies awalnya harus melakoni laga ulang melawan tim Amerika Serikat karena sama-sama mengantongi nilai 952.

Baca juga: Momen Emas Olahraga Indonesia: Timnas Indonesia Juara SEA Games 2023

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Bali United Vs Persib, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Bali United Vs Persib, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Alaves: Pemanasan Jelang Final Liga Champions

Real Madrid Vs Alaves: Pemanasan Jelang Final Liga Champions

Liga Spanyol
Ancelotti Sukses Ramal Alonso, Sebut 5 Pemain Madrid yang Bisa Jadi Pelatih Top

Ancelotti Sukses Ramal Alonso, Sebut 5 Pemain Madrid yang Bisa Jadi Pelatih Top

Liga Spanyol
Tottenham Vs Man City: Citizens ke Tempat Angker, 74 Upaya Tanpa Gol

Tottenham Vs Man City: Citizens ke Tempat Angker, 74 Upaya Tanpa Gol

Liga Inggris
Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Liga Italia
STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

Liga Indonesia
Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Liga Indonesia
Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Liga Spanyol
STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Jadwal Thailand Open 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil Mulai Pukul 17.30 WIB

Jadwal Thailand Open 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil Mulai Pukul 17.30 WIB

Badminton
Bali United Vs Persib: Serdadu Tridatu Berharap Tuah Tuan Rumah

Bali United Vs Persib: Serdadu Tridatu Berharap Tuah Tuan Rumah

Liga Indonesia
Tottenham Vs Man City: Satu Pilihan Guardiola

Tottenham Vs Man City: Satu Pilihan Guardiola

Liga Inggris
Man City Kejar Gelar Liga Inggris Keempat, Guardiola Enggan Sesumbar

Man City Kejar Gelar Liga Inggris Keempat, Guardiola Enggan Sesumbar

Liga Inggris
VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024, Bali United Punya Harapan

VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024, Bali United Punya Harapan

Liga Indonesia
Kata Fabregas Usai Bawa Como ke Serie A Liga Italia: Bahagia Luar Biasa...

Kata Fabregas Usai Bawa Como ke Serie A Liga Italia: Bahagia Luar Biasa...

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com