Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jambore Bola Basket Usia Dini, Gaungkan Tahap Penting Pembinaan

Kompas.com - 13/08/2023, 09:43 WIB
Adil Nursalam,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Lewat Jambore Bola Basket Usia Dini, Mini Basket diperkenalkan kepada anak-anak usia dini calon atlet. 

Jambore Bola Basket Usia Dini adalah sebuah event pertandingan bola basket di Kota Bandung yang diinisiasi klub atau komunitas basket Patriot Beezers. 

Digelar pada tanggal 8-14 Agustus 2023 di GOR Pajajaran Kota Bandung, pertandingan mini basket didesain khusus untuk anak-anak usia dini dalam beberapa jenjang kategori usia sebagai pembinaan. 

Dijelaskan Herru Yuharso selaku penyelenggara sekaligus Direktur Teknik Tim Patriot Beezers, beberapa jenjang kategori usia (KU), di antaranya KU10 ialah sebagai fundamental, KU 12 sebagai learn to train, KU14 sebagai train to train, KU16 train to compete, dan KU 18 train to win.

Baca juga: Pra Kualifikasi Olimpiade Paris 2024: Timnas Bola Basket Indonesia Bekuk Kazakhstan

Tahapan-tahapan tersebut tidak boleh terlewatkan oleh anak-anak yang memang mencurahkan minat dan fokus sebagai atlet di bola basket. 

"Tahapan-tahapan ini tidak boleh terlewat, kesalahan yang sering terjadi di (pembinaan) kita, pertandingan untuk usia kelompok dini (mini basket), tetapi aturan seperti orang-orang dewasa, ini yang menjadi masalah," ujarnya. 

Event pertandingan untuk usia dini, maka aturan mini basket harus dapat penyesuaian. Seperti dalam Jambore Bola Basket Usia Dini yang diselenggarakannya, ukuran bola yang dipakai adalah nomor 5, bukan ukuran nomor 6 atau 7 pada standarnya. 

Demi memberikan jam terbang kepada anak-anak usia dini, aturan didesain, tidak boleh ada pergantian pemain dalam satu kuarter. 

Baca juga: NBA Hadirkan FIBA Courtside 1891 untuk Piala Dunia Basket 2023

Waktu 10 menit dalam satu kuarter pun tidak akan berhenti, alias 10 menit kotor tanpa ada time out

"Ide dasarnya Jambore ini memberi kesempatan dan kepercayaan bermain kepada pemain usia dini untuk dapat pengalaman. Pengalaman itu kan merasakan, melakukan, mengalami," ucap Herru. 

"Ini yang akan mengembangkan mereka secara fisik maupun psikis. Pengalaman adalah guru terbaik mereka akan cepat berkembang jika diberi kesempatan dan kepercayaan untuk memperoleh pengalaman tadi," katanya. 

Baca juga: Resmikan Indonesia Arena, Jokowi: Bisa Buat Basket hingga Tentunya Konser

Herru Yuharso sosok Direktur Teknis dari tim Patriot Beezers penggagas Jambore Bola Basket Usia Dini di Bandung yang memperkenalkan lebih dalam bagaimana seharusnya mini basket dapat penyesuaian bagi anak-anak usia dini.KOMPAS.com/Adil Nursalam Herru Yuharso sosok Direktur Teknis dari tim Patriot Beezers penggagas Jambore Bola Basket Usia Dini di Bandung yang memperkenalkan lebih dalam bagaimana seharusnya mini basket dapat penyesuaian bagi anak-anak usia dini.

Herru yang juga merupakan Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Perbasi Kabupaten Bandung ini turut menjelaskan sistem dan format kompetisi Jambore Bola Basket ini. 

Ada lima kategori yang dipertandingkan, di antaranya KU 10 tahun mix putra-putri, KU 12 segmen putra dan segmen putri, KU 14 segmen putra dan segmen putri. 

Khusus KU 10 dan KU 12 meski diterapkan peringkat klasemen, tetapi semua tim/pemain akan tetap mendapatkan medali dan piala. 

Hal ini bertujuan untuk memberikan kebanggaan atas pencapaian yang sudah dilakukannya. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com