Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Apri/Fadia Gugur di Babak Pertama Badminton Asia Championship 2023

Kompas.com - 27/04/2023, 06:20 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber PBSI

KOMPAS.com - Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti langsung gugur pada babak pertama Badminton Asia Championship 2023. Sang pelatih menyebut, mental Apri/Fadia goyah saat tertinggal dari lawan.

Kiprah pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, pada ajang Badminton Asia Championships 2023 terhenti di babak awal.

Apri/Fadia yang menjadi unggulan kelima dikalahkan pasangan Thailand, Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard, pada babak 32 besar kejuaraan yang digelar di Dubai, Uni Emirat Arab tersebut.

Baca juga: Hasil Hari Kedua Badminton Asia Championships 2023: 10 Wakil Lolos, Apri/Fadia Gugur

Bertanding di Lapangan 1 Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Al Nasr Club, pada Rabu (26/4/2023), Apri/Fadia kalah dua gim langsung dari Benyapa/Nuntakarn dengan skor 18-21 dan 11-21.

Pelatih ganda putri Indonesia, Prasetyo Restu Basuki, mengatakan bahwa sebenarnya Apri/Fadia bisa memulai laga secara bagus.

Akan tetapi, mental dan fokus Apri/Fadia langsung goyah ketika mereka tertinggal dari lawan.

"Apri/Fadia start-nya sangat bagus, polanya masuk sesuai yang direncanakan. Tapi setelah interval, lawan mengubah pola lalu Apri/Fadia malah masuk dalam pola mereka," kata Prasetyo melalui siaran pers PBSI yang diterima Kompas.com.

"Setelah hilang beberapa poin, Apri/Fadia coba lagi dengan pola yang mereka mainkan di awal tapi pasangan Thailand sudah lebih siap. Saat tersusul, mental dan fokus mereka jadi goyah," imbuh Prasetyo.

Baca juga: Hasil Hari Kedua Badminton Asia Championships 2023: 10 Wakil Lolos, Apri/Fadia Gugur

Setelah kehilangan gim pertama, Prasetyo lantas meminta Apri/Fadia untuk mencoba lebih banyak variasi pukulan pada gim kedua.

Namun, strategi itu tak berjalan baik karena lawan sudah mengantisipasinya.

"Di gim kedua, saya meminta Apri/Fadia untuk mencoba banyak variasi tapi lawan selalu berhasil mengantisipasi. Selain itu, kemungkinan Apri/Fadia masih terpikirkan gim pertama," ungkap Prasetyo.

Lebih lanjut, Prasetyo menegaskan bahwa kondis Apriyani yang sempat mengalami cedera sudah puling 100 persen. Akan tetapi, kondisi di lapangan saat bertanding sangat berbeda.

"Kondisi Apri 100 persen fit, cederanya sudah sembuh, tapi memang di latihan dan pertandingan berbeda situasi dan suasananya. Saya merasa Apri belum kembali ke performa terbaiknya pasca cedera," ujar Prasetyo.

Baca juga: Jadwal Badminton Asia Championships: 12 Wakil Indonesia Main, Tercipta Duel Merah-Putih

Adapun pada hari kedua babak 32 besar Badminton Asia Championship (BAC) 2023, Indonesia meloloskan 10 wakil. Dengan demikian, akan ada 12 wakil Merah Putih yang akan berlaga pada babak 16 besar.

Dari 12 wakil Indonesia yang lolos ke 16 besar, dua di antaranya akan saling berhadapan yaitu tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung dan Komang Ayu Cahya Dewi.

Rangkaian pertandingan babak 16 besar Badminton Asia Championship 2023 bakal dilaksanakan hari ini, Kamis (27/4/2023), mulai pukul 14.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Borussia Dortmund vs Real Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Borussia Dortmund vs Real Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
PSSI Harap Polisi Bertindak Tegas Menyusul Aksi Pelemparan Batu ke Suporter Persib

PSSI Harap Polisi Bertindak Tegas Menyusul Aksi Pelemparan Batu ke Suporter Persib

Liga Indonesia
Pesan Motivasi Legenda Dortmund Jelang Hadapi Real Madrid

Pesan Motivasi Legenda Dortmund Jelang Hadapi Real Madrid

Liga Champions
Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajri ke Final, Gregoria Terhenti

Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajri ke Final, Gregoria Terhenti

Badminton
Hasil Sprint Race MotoGP Italia, Bagnaia Pemenang dan Martin Gagal untuk Kali Pertama

Hasil Sprint Race MotoGP Italia, Bagnaia Pemenang dan Martin Gagal untuk Kali Pertama

Motogp
Dortmund vs Real Madrid: Kroos Sang Ikon dan Reus Si Idola

Dortmund vs Real Madrid: Kroos Sang Ikon dan Reus Si Idola

Liga Champions
Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Andalan Indonesia di Final

Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Andalan Indonesia di Final

Badminton
Mike Tyson Vs Jake Paul Ditunda, Si Leher Beton Ada Masalah Lambung

Mike Tyson Vs Jake Paul Ditunda, Si Leher Beton Ada Masalah Lambung

Sports
BERITA FOTO - Potret Haru dan Gembira Saat Persib Angkat Trofi Liga 1

BERITA FOTO - Potret Haru dan Gembira Saat Persib Angkat Trofi Liga 1

Liga Indonesia
Apa Itu Rheinmetall, Sponsor Kontroversial Dortmund Jelang Final Liga Champions

Apa Itu Rheinmetall, Sponsor Kontroversial Dortmund Jelang Final Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Vs Madrid: Luka Modric Selangkah Menuju Rekor Legenda

Dortmund Vs Madrid: Luka Modric Selangkah Menuju Rekor Legenda

Liga Champions
Dortmund Vs Real Madrid, Cara Die Borussen Matikan Mesin Gelar Los Blancos

Dortmund Vs Real Madrid, Cara Die Borussen Matikan Mesin Gelar Los Blancos

Liga Champions
Persib Juara Liga 1 2023-2024: Konsep Hasil Akhir ala Bojan Hodak

Persib Juara Liga 1 2023-2024: Konsep Hasil Akhir ala Bojan Hodak

Liga Indonesia
Gregoria Kandas di Singapore Open 2024: Kurang Puas, Problem Pergelangan Kaki

Gregoria Kandas di Singapore Open 2024: Kurang Puas, Problem Pergelangan Kaki

Badminton
STY Sebut Laga Indonesia Vs Tanzania Tak Pertaruhkan Poin FIFA

STY Sebut Laga Indonesia Vs Tanzania Tak Pertaruhkan Poin FIFA

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com