KOMPAS.com - Semifinal Piala Dunia 2022 bakal menyajikan duel Perancis vs Maroko. Juru taktik Les Bleus, Didier Deschamps, hanya berjarak dua laga dari catatan bersejarah milik Vittorio Pozzo.
Timnas Maroko besutan Didier Deschamps akan melawan tim kejutan, Maroko, pada semifinal Piala Dunia 2022 Qatar.
Maroko yang melaju ke semifinal usai menyingkirkan Portugal menjadi kejutan terbesar di Piala Dunia 2022.
Baca juga: Semifinal Piala Dunia 2022 Perancis Vs Maroko, Garansi Masa Depan Deschamps
Skuad berjulukan Singa-singa Atlas itu menjadi tim Afrika pertama yang mampu menembus semifinal Piala Dunia FIFA.
Sementara itu, Perancis merupakan juara bertahan dengan koleksi dua gelar Piala Dunia.
Dua titel juara dunia itu diraih Les Bleus pada edisi 1998 di rumah sendiri dan 2018 di Rusia.
Dalam dua kesempatan menjadi juara dunia, di dalam tim Perancis selalu ada nama Didier Deschamps.
Baca juga: Bagaimana Rasanya Mengangkat Trofi Piala Dunia sebagai Kapten dan Pelatih?
Pada 1998, Deschamps adalah kapten Les Bleus saat mengangkat trofi Piala Dunia FIFA untuk kali pertama.
Kemudian pada 2018, Deschamps membawa Perancis memenangi gelar kedua Piala Dunia sebagai pelatih.
Deschamps pun masuk daftar elite bersama Mario Zagallo dan Franz Beckenbauer sebagai orang yang mampu menjuarai Piala Dunia sebagai pelatih dan pemain.
"Saya merasa dalam posisi istimewa," kata Deschamps soal pencapaiannya itu, dikutip dari laman resmi FIFA.
"Saya bangga menjadi salah satu dari hanya tiga orang di seluruh dunia. Saya berada di tempat yang bagus bersama Franz dan Zagallo. Meski usia kami berbeda, kami memiliki kesamaan. Jadi itu tidak masalah bagiku," imbuh pria yang kini berusia 54 tahun tersebut.
Baca juga: Prediksi Argentina Vs Kroasia, Perancis Vs Maroko di Semifinal Piala Dunia 2022
Kini, dengan Perancis lolos ke semifinal Piala Dunia 2022, Didier Deschamps hanya berjarak dua laga dari catatan bersejarah mendiang Vittorio Pozzo.
Hingga kini, Pozzo adalah satu-satunya pelatih yang mampu membawa sebuah tim menjuarai dua Piala Dunia secara beruntun.
Pozzo yang meninggal dunia pada 21 Desember 1968 adalah pelatih Italia saat mereka memenangi Piala Dunia 1934 dan 1938.
Untuk menyamai catatan Pozzo itu, Deschamps harus membawa Perancis mengalahkan Maroko di semifinal lalu memenangi partai puncak Piala Dunia 2022.
Jika Deschamps bisa melakukan itu, rekornya akan terasa semakin spesial lantaran ia punya satu trofi Piala Dunia sebagai pemain, sesuatu yang tak dimiliki Vittorio Pozzo.
???? The only coach to win two consecutive World Cup titles was the Italian Vittorio Pozzo in 1934 and 1938.
???????? Didier Deschamps is two games away from matching the feat, plus he also won it as a player in 1998.#WorldCup2022 pic.twitter.com/KQ7WERy8sf
— AS USA (@English_AS) December 13, 2022
Simak update dan kabar terbaru soal Piala Dunia 2022 Qatar, dari jadwal, hasil, klasemen, hingga sisi lain dalam lipsus berikut ini: Gebyar Qatar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.