Ten Hag Singkirkan Ronaldo: CR7 Membisu, Diminta Pergi dari Man United

KOMPAS.com - Kondisi tim Manchester United kabarnya tegang sebelum klub berjuluk Setan Merah itu menggebuk Liverpool 2-1, Selasa (23/8/2022).

Bermula dari rencana Erik Ten Hag yang menaruh Cristiano Ronaldo dan Harry Maguire pada laga besar Man United vs Liverpool di bangku cadangan.

Sang pelatih asal Belanda memaparkan rencana untuk menyingkirkan Ronaldo dan Maguire dari susunan starter Man United dalam pertemuan dua jam pada Kamis (18/8/2022).

Dikutip dari The Sun, Cristiano Ronaldo terdiam membisu dengan rencana pelatihnya itu. Tak sepatah kata pun keluar dari mulut sang pemain.

Baca juga: Southampton Vs Man United: Casemiro Kans Debut, Ronaldo 100 Persen Fit

Di lain sisi, Erik Ten Hag saat itu dalam posisi terdesak karena timnya terbantai 0-4 dari Brentford, Sabtu (13/8/2022).

Sebagai gantinya, dia mengadakan pertemuan seluruh skuad untuk berbenah dan mengadakan diskusi tentang performa pemain.

Pelatih asal Belanda itu memberikan kesempatan pemain untuk mengungkapkan isi hatinya usai kekalahan.

Namun, Ronaldo diam dalam pertemuan tersebut, tak sesuai dengan harapan sang pelatih.

Baca juga: Casemiro Warisi Nomor Punggung 18 Milik Idolanya di Man United

Kesabaran Erik Ten Hag Menipis

Isu Ronaldo akan hengkang yang terus mengalir membuat kesabaran Erik Ten Hag menipis.

Terlebih saat Erik Ten Hag mendengar kabar Ronaldo akan melakukan wawancara kecil di media terkait kondisi Man United di bursa transfer musim panas.

Seperti diketahui, Ronaldo sebelumnya mengecap Man United terlalu lambat bergerak di bursa transfer dan menjadikan hal tersebut sebagai alasan dia ingin hengkang.

Di mata Erik Ten Hag, perilaku Ronaldo tersebut mendahului hierarki di tim.

Erik Ten Hag yang dulunya menginginkan sang pemain tetap di Man United, kini bisa berbalik arah.

Baca juga: Respons Rumor Cristiano Ronaldo, Presiden Marseille Murka

Berdasarkan laporan Mirror, eks pelatih Ajax Amsterdam itu menginginkan Ronaldo untuk secepatnya keluar dari Man United.

Sang pelatih ingin fokus membangun kembali timnya tanpa khawatir ditanya masa depan striker asal Portugal itu.