KOMPAS.com - Nama Nizar Lugatio alias Microboy sudah tidak asing lagi di dunia Esport terkhusus PUBG Mobile.
Deretan prestasi Microboy membuatnya menjadi satu pemain PUBG Mobile paling berbakat yang pernah dimiliki Indonesia.
Tercatat, Microboy pernah menjadi juara di ajang PUBG Mobile Club Open (PMCO) Fall Split Global Finals 2019, PUBG Mobile Club Open (PMCO) Fall Split: SEA League 2019, PUBG Mobile Pro League (PMPL) Fall Split 2020: Asia Tenggara, dan PUBG Mobile World League 2020.
Setelah menikmati musim bersama Bigetron RA, Microboy mulai mencari tantangan baru dengan bergabung ke satu tim kuat di Indonesia yakni, Evos Esport, pada 29 Januari 2021.
Baca juga: PMJC Buka Kesempatan Jawara Leader untuk Kembangkan Komunitas PUBG Mobile di Indonesia
Bersama tim barunya, Evos Esport, Microboy mempunyai target tinggi untuk menjadi juara di perhelatan PUBG Mobile Global Championship (PMGC)
Kompas.com mendapatkan kesempatan untuk berbincang langsung dengan Microboy di mengenai kehidupannya sebagai pro player di kantor Evos Esport pada Kamis (14/7/2022).
1. Awal mula menjadi Pro player gimana?
Awal mula menjadi pro player karena keseringan main game lalu sempat masuk ke top rank di server.
Kebetulan saya masuk 10 besar FPP PUBG Mobile nah salah satu tim ingin merekrut aku untuk menjadi tim Esport dia.
2. Bagaimana ceritanya kamu yang awalnya bermain Mobile Legend tiba-tiba pindah haluan menjadi pro player PUBG?
Kalau itu uniknya waktu pindah itu, aku sempat main PUBG Mobile satu minggu. Lalu aku langsung ikut turnamen major regional Semarang. Pas aku baru main seminggu aku justru menjadi juara tiga. Nah, aku jadi kepikiran kayak, “aku main satu minggu aja bisa menjadi juara tiga apalagi aku lebih serius, aku pasti bisa jadi juara satu”.
Baca juga: PUBG Mobile Gelar Livik Challenger Match, Total Hadiah 100 Juta
Akhirnya aku terjun ke dunia e-sport dan menjadi pro player PUBG Mobile. Makanya aku langsung fokus di PUBG Mobile.
3. Jika dulu Anda memang seorang yang suka main gim, gim apa yang paling sering kamu mainkan?
Dulu pertama kali main Point Blank, Lost Saga, Dota, dan sempat mencoba beberapa gim. Terus memang yang paling aku tekunin tiga gim itu.
Barulah muncul gim mobile seperti Mobile Legend, PUBG Mobile. Lalu, aku langsubg fokus di situ dan tidak sempat coba gim lainnya, dan kebetulan pada masa itu lagi tren gim mobile. Jadi, fokusnya ke mobile.