KOMPAS.com - Ada tiga cara untuk memegang peluru dalam olahraga tolak peluru. Berikut adalah penjelasan mengenai tiga cara memegang peluru.
Tolak peluru termasuk ke dalam cabang olahraga atletik kategori lempar. Selain tolak peluru, nomor-nomor lain dalam cabor atletik kategori lempar adalah lempar cakram, lempar lembing, dan lontar martil.
Meski termasuk ke dalam cabor atletik kategori lempar, cara melakukan olahraga tolak peluru bukan dilempar.
Tolak peluru dilakukan dengan cara menolak atau mendorong peluru yang berbentuk bola besi bulat.
Baca juga: Gerak Spesifik dalam Tolak Peluru
Adapun, gerakan menolak dalam olahraga tolak peluru dilakukan dari bahu dengan satu tangan untuk mencapai jarak yang sejauh-jauhnya.
Sesuai peraturan Asosiasi Federasi Atletik Internasional (IAAF), berat peluru yang digunakan dalam olahraga tolak peluru adalah 7,26 kg (putra) dan 4 kg (putri).
Dikutip dari modul Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (2020) yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, teknik dasar tolak peluru meliputi cara memegang peluru, sikap awal, sikap menolak, dan gerakan lanjutan.
Seorang pelempar harus mengusai teknik memegang peluru karena hal ini menjadi bagian awal dari olahraga tolak peluru.
Baca juga: Sikap Badan Setelah Menolak Peluru dalam Tolak Peluru
Dilansir dari situs web Everything Track and Field, peluru wajib dipegang dengan pangkal jari dan tidak menyentuh bagian telapak tangan.
Berikut adalah penjelasan mengenai tiga cara memegang peluru dalam olahraga tolak peluru.
1. Teknik memegang peluru dengan jari-jari renggang
Teknik memegang peluru dengan jari-jari renggang biasanya dilakukan oleh atlet tolak peluru yang memiliki jari cenderung pendek.
Dalam teknik ini, posisi antarjari cenderung renggang ketika memegang peluru. Selain itu, posisi jari kelingking ketika memegang peluru berada di samping agak belakang sebelum melakukan tolakan.
Baca juga: Cara Melakukan Gerakan Tolak Peluru Gaya Menyamping
2. Teknik memegang peluru dengan jari-jari agak rapat
Cara ini biasanya digunakan oleh atlet tolak peluru berjari panjang.