Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Viktor Axelsen, Peraih Emas Olimpiade yang Fasih Berbahasa Mandarin

Kompas.com - 19/06/2022, 17:00 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Nama Viktor Axelsen sudah tidak asing lagi bagi penggemar olahraga bulu tangkis. Pebulu tangkis asal Denmark itu merupakan salah satu tunggal putra terbaik di dunia saat ini.

Viktor Axelsen saat ini berada di peringkat satu dunia sektor tunggal putra. Kehebatannya di atas lapangan tidak perlu diragukan lagi.

Pebulu tangkis kelahiran Odense, 4 Januari 1994 itu memiliki sederet prestasi sejak mulai debut di turnamen senior internasional pada 2009.

Sebut saja Kejuaraan Eropa junior 2011, Kejuaraan Eropa senior (2016, 2018, 2022), Kejuaraan Dunia junior 2010, Kejuaraan Dunia 2017, All England 2020, medali perunggu Olimpiade Rio 2016 hingga emas Olimpiade Tokyo 2020.

Baca juga: Alasan Tunggal Putra Denmark Viktor Axelsen Pindah ke Dubai

Bahkan di ajang Olimpiade Tokyo 2020, Viktor Axelsen berhasil menghentikan dominasi tunggal putra China yang selalu menggondol medali emas sejak Olimpiade Beijing 2008.

Selain itu, Axelsen juga menjadi pebulu tangkis Eropa ketiga yang mendapatkan medali emas di panggung Olimpiade setelah Poul-Erik Hoyer Larsen (Denmark) pada 1996 dan tunggal putri Carolina Marin (Spanyol) pada 2016.

Fasih Berbahasa Mandarin

Selain berprestasi di dunia bulu tangkis, Viktor Axelsen juga pintar dalam bidang linguistik.

Selain bahasa Denmark dan Inggris, Axelsen ternyata juga fasih berbahasa Mandarin. Ia sudah belajar bahasa Mandarin sejak 2014.

Menurutnya, menguasai bahasa Mandarin banyak membantunya baik di dalam maupun luar arena pertandingan, terutama saat berkomunikasi dengan atlet dan penggemarnya dari daratan Tiongkok.

"Hal terpenting adalah saya bisa berbicara dengan pemain dari China. Saya bisa berpikir soal latihan yang saya lakukan dan melihat apakah saya bisa belajar dari mereka," kata Axelsen dalam wawancara dengan Olympic Channel pada 2020 lalu, seperti dilansir dari BolaSport.com.

Baca juga: Indonesia Open 2022: Kenapa Viktor Axelsen Sulit Dikalahkan?

"Kemampuan berbahasa Mandarin saya lebih bermanfaat di luar lapangan untuk kegiatan dan sponsor," ujar Axelsen lagi.

"Sejumlah pintu kesempatan terbuka berkat kemampuan saya, dan semoga akan terus bertambah," imbuhnya.

Alasan Axelsen mempelajari bahasa Mandarin karena kepopuleran bulu tangkis di China.

"Saya belajar karena tahu bulu tangkis olahraga yang populer di China, jadi saya mulai belajar sebagai kegiatan sampingan," tuturnya.

"Saya selalu ingin total dalam melakukan apapun, jadi saya menyewa guru terbaik dan belajar satu jam sekali."

"Sekarang saya sudah bisa bercakap-cakap dalam bahasa Mandarin, meski tentu masih ada perbaikan," ucap Viktor Axelsen lagi.

Biodata Viktor Axelsen

Nama lengkap: Viktor Axelsen
Tempat, tanggal lahir: Odense, 4 Januari 1994
Usia: 28 tahun
Kewarganegaraan: Denmark
Tinggi badan: 194 cm
Pegangan raket: Kanan
Nomor: Tunggal putra/MS
Ranking saat ini: MS 1 (per 3 Mei 2022)
Ranking tertinggi: MS 1 (28 September 2017)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Liga Lain
Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Indonesia
Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Liga Italia
Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com