Bagaimana Pelaksanaan Gerakan Blok dalam Permainan Bola Voli?

KOMPAS.com - Blocking atau blok merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan bola voli. Lantas bagaimana cara melakukan blocking dalam bola voli?

Dikutip dari modul Melatih Gerak dengan Bola (Bola Voli dan Bola Kasti) (2020) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, blok dalam permainan bola voli adalah teknik bertahan yang dilakukan di atas net.

Tujuan gerakan blocking atau blok adalah untuk menahan smash dari lawan.

Baca juga: Apa yang Menyebabkan Servis Bola Voli Tidak Sah?

Pada sebuah pertandingan bola voli, blok biasanya dilakukan oleh maksimal tiga orang.

Pemain yang melakukan blok tersebut berada di garis depan dekat net.

Ketiga tiga pemain di depan melakukan blocking, tiga pemain lainnya yang berada di belakang meng-cover jika blok gagal dilakukan.

Adapun, blocking dalam permainan bola voli ada dua cara yaitu blok aktif dan blok pasif.

Blok aktif adalah gerakan blocking yang dilakukan dengan cara menggerakkan tangan secara kuat dan lengan dekat sekali dengan net.

Sementara itu, blok pasif adalah gerakan blocking yang dilakukan dengan cara menjulurkan tangan ke atas tanpa digerakkan.

Dalam penerapannya, blocking bisa dilakukan oleh satu pemain (tunggal), dua (ganda), atau bahkan tiga pemain.

Baca juga: Gerakan Langkah Terakhir Saat Melakukan Awalan Smash Bola Voli

KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain bola voli putra Jawa Timur Rendy Tamamilang saat melawan Sumatera Utara PON XX Papua 2021 yang berakhir dengan skor 2-0 GOR Voli Indoor Koya Koso Kota Jayapura, Kamis 30/9/2021) sore.

Pelaksanaan Gerak Blocking dalam Bola Voli

Berikut adalah cara pelaksanaan gerakan blok dalam permainan bola voli.

1. Sikap Awal

• Posisi badan berdiri tegak dan menghadap ke lawan sekaligus net.
• Letakkanlah tangan di depan dada sambil memperhatikan pemain lawan dan arah laju bola.

2. Tumpuan dan Loncatan

• Gunakanlah kedua ujung kaki sebagai tolakan saat meloncat ketika melakukan gerakan blocking dalam permainan bola voli.
• Posisikanlah tungkai dalam posisi lurus saat meloncat, sehingga tidak menjadi beban saat bergerak secara vertikal ke atas.
• Usahakan untuk selalu meletakkan pandangan ke arah bola. Hal ini berguna untuk mengantisipasi adanya perpindahan arah pukulan dari kubu lawan.

Baca juga: Pemain Bola Voli yang Bertugas Menahan Serangan Lawan

3. Perkenaan Bola

• Hadapkanlah sesegera mungkin kedua telapak tangan menuju arah datangnya bola, sembari mengangkat setinggi mungkin ke arah atas.
• Maksimalkanlah pergelangan tangan untuk bergerak secara aktif sehingga dapat menekan bola dari arah atas ke bawah secara tepat, khususnya saat mampu menyentuh bola hasil pukulan lawan.
• Sikap yang benar kedua lengan pada saat membendung atau melakukan blok adalah tangan lurus ke atas, jari-jari direnggangkan, dan telapak tangan aktif mengikuti arah bola.

4. Pendaratan

• Setelah mampu mengenai bola, tariklah kedua tangan serta letakakn di depan dada tanpa menyentuh net sama sekali.
• Lakukanlah pendaratan dengan menapakkan kedua kaki di permukaan lapangan, sambil direnggangkan selebar bahu.