KOMPAS.com - Atlet MMA kebanggaan Indonesia Eko Roni Saputra berhasil membungkam petarung Kamboja Chan Rothana via kuncian leher atau rear-naked choke pada ronde pertama dalam gelaran ONE: LIGHTS OUT, Jumat (11/3/2022).
Seolah tak menemukan kesulitan berarti, "Dynamite" berhasil meledak dan tampil agresif sejak bel pertama berbunyi. Diawali pukulan kanan keras ke wajah Rothana, Eko berhasil menyusun rangkaian serangan pamungkas yang diakhiri oleh kuncian khas miliknya.
Kemenangan itu sekaligus membalaskan kekalahan dari dua kompatriotnya, Abro Fernandes dan Rudy Agustian, yang harus mengakui keunggulan sang rival dalam laga terdahulu.
Baca juga: Hasil ONE Championship: Dua Petarung Indonesia Menang, Eko Roni Tantang Jagoan Top 5
Nama Eko pun semakin diperhitungkan karena ia kini mencatatkan enam kemenangan beruntun di ONE.
Terlebih, ia masih memegang rekor kemenangan KO tercepat di divisi flyweight saat mengalahkan Liu Peng Shuai hanya dalam 10 detik.
Tak cepat merasa puas, Eko memanfaatkan momentum kemenangannya dengan menantang lawan di peringkat lima besar divisi flyweight. "Beri saya [petarung] lima besar," tutur Eko dalam sesi wawancara usai laga.
Baca juga: Eko Roni Saputra Siap Meledak Lagi Saat Lawan Chan Rothana
Dua lawan impian Eko di peringkat lima besar akan bertanding dalam ajang terbesar ONE Championship sepanjang sejarah.
Di ONE X, ajang perayaan satu dekade ONE Championship, akan ada laga perebutan sabuk juara dunia ONE flyweight antara Yuya Wakamatsu melawan sang penguasa divisi Adriano Moraes.
Pertarungan ini merupakan satu dari lima laga perebutan gelar yang akan tersaji dalam perhelatan seni bela diri campuran terbesar di dunia tersebut.
Terdapat laga kelas dunia lain yang akan menghiasi ONE X seperti perebutan sabuk juara dunia ONE women’s atomweight antara Angela Lee melawan Stamp Fairtex dan juga laga super MMA versus Muay Thai antara Demetrious Johnson melawan Rodtang Jitmuangnon.
Diwawancarai terpisah, Eko mengaku antusias menantikan laga ini dan berharap bisa menyaksikan aksi jual beli serangan terbaik dari para petarung yang akan tampil.
Terlebih, ia memberi perhatian khusus pada laga di divisinya dan berharap bisa menghadapi salah satu dari keduanya dalam waktu dekat.
Ia menyebut jika Adriano Moraes memiliki kemampuan yang cukup untuk bisa mempertahankan status juara.
Baca juga: ONE Championship 2022, Petarung Indonesia Priscilla Hertati Bedah Laga 6 Srikandi Bela Diri
Eko percaya bahwa kemampuan BJJ (Brazilian Jiu-Jitsu) sang pemilik sabuk dari Brasil ini bisa menahan gempuran Wakamatsu.
"Ini laga yang sangat seru. Moraes begitu baik di atas ground, dan dia memiliki kemampuan BJJ. Dia juga punya kemampuan striking yang bagus," ujar Eko.