Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Bilang Atlet Penyandang Disabilitas Enggak Suka Seks?

Kompas.com - 12/03/2022, 14:50 WIB
Josephus Primus

Penulis

ZHANGJIAKOU, KOMPAS.com - Selain berjuang meraih prestasi pada ajang Paralimpiade Musim Dingin Beijing 2022, rupanya atlet penyandang disabilitas membuka pandangan baru mengenai hubungan seksual.

Adalah atlet ski duduk asal Argentina Enrique Plantey yang mencoba mendobrak tabu membicarakan urusan seks dalam kehidupan penyandang disabilitas, termasuk atlet.

Pertanyaan mengemuka dari Enrique Plantey kira-kira seperti ini.

Siapa bilang atlet penyandang disabilitas enggak suka seks?

Baca juga: 37 Negara Puji Kebijakan Komite Paralimpiade Internasional tentang Ukraina

Enrique Plantey adalah penyandang kecacatan cedera sumsum tulang belakang.

Cedera itu diperolehnya dalam kecelakaan mobil di Argentina.

Plantey yang lahir pada 29 Agustus 1982 itu, hingga kini menggunakan alat bantu kursi roda.

Sudah 11 tahun lamanya, Enrique menggunakan alat bantu kursi roda tersebut.

Enrique Plantey punya seorang kekasih dengan fisik normal.

Robot penuang kopi di Stasiun Kereta Api Taizicheng di Kota Zhangjiakou, Provinsi Hebei, China, dibuat sebagai langkah pencegahan Covid-19 di Kota Zhangjiakou pada Sabtu (29/1/2022) sebelum diadakannya Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022. AFP/JEWEL SAMAD Robot penuang kopi di Stasiun Kereta Api Taizicheng di Kota Zhangjiakou, Provinsi Hebei, China, dibuat sebagai langkah pencegahan Covid-19 di Kota Zhangjiakou pada Sabtu (29/1/2022) sebelum diadakannya Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.

Nama kekasihnya adalah Triana Serfaty yang berpaspor Spanyol.

Sejoli ini, saat perhelatan Paralimpiade Musim Dingin Beijing 2022 pada 4-13 Maret 2022, merilis buku petunjuk praktis berjudul "Sexistimos".

Judul dalam Bahasa Spanyol itu memiliki arti "kami ada".

Arti tersebut punya kaitan erat dengan penyandang disabilitas dan seksualitas.

"Pengalaman saya menunjukkan bahwa banyak orang memiliki rasa takut membicarakan secara terbuka mengenai penyandang disabilitas dan seks," kata Enrique Plantey.

Enrique Plantey dan Triana Serfaty pada karya mereka membuka dialog terbuka mengenai hal itu.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com