LAUSANNE, KOMPAS.com - Pada dua tahun ke depan atau pada 2023, Komite Olimpiade Internasional (IOC) mematangkan perhelatan Olimpiade Los Angeles 2028.
menunjukkan bahwa hanya ada satu cabang olahraga tambahan di Olimpiade Paris 2024.
"Cabang itu adalah breakdance," kata pernyataan IOC pada Kamis (9/12/2021).
Sebelumnya, tiga cabang olahraga yakni bisbol, sofbol, dan karate tidak dicatatkan di Olimpiade Paris 2024.
Informasi termutakhir IOC menunjukkan bahwa ketiga cabang ini, sebelumnya, dipertandingkan pada Olimpiade Tokyo 2020.
"Karate dipertandingkan sebagai olahraga asli Jepang pada Olimpiade Tokyo 2020," kata pernyataan IOC.
Baca juga: Hanya Ada Satu Cabor Tambahan di Olimpiade Paris 2024
IOC, sementara itu, memilih hati-hati menyikapi cabang olahraga sepak bola pada Olimpiade Los Angeles 2028.
"Sepak bola dipertandingkan di Olimpiade Los Angeles," kata Presiden IOC Thomas Bach, Kamis (9/12/2021).
Namun begitu, IOC kata Bach masih menanti realisasi rencana perhelatan Piala Dunia format baru.
Sebagaimana menjadi gagasan Presiden FIFA, federasi internasional sepak bola, Gianni Infantino, akan ada Piala Dunia dua tahun sekali.
Format lama Piala Dunia hingga kini adalah turnamen empat tahunan.
"Kalau terwujud, Piala Dunia dua tahunan akan beririsan dengan Olimpiade Los Angeles 2028," kata Thomas Bach.
Sejauh ini, kata Bach, memang belum ada pembicaraan antara IOC dengan FIFA berkenaan dengan format baru tersebut.
Sementara itu, Los Angeles akan menjadi tuan rumah pada Olimpiade 2028.
Lantaran itulah, IOC tengah menyiapkan diri untuk melakukan verifikasi lagi berkenaan dengan keikutsertaan cabang-cabang olahraga.
Tercatat ada tiga cabang olahraga yang sepanjang 18 bulan ke depan diminta IOC membenahi organisasi.
"Pembenahan ini penting untuk menjaga status ketiganya tetap ikut serta pada Olimpiade Los Angeles 2028," kata pernyataan terkini Presiden IOC Thomas Bach, Kamis (9/12/2021).
Ketiganya adalah tinju, angkat berat, dan pentathlon modern.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.