Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Lagu Indonesia Raya Dipotong, PP Perbasi Surati Lebanon

Kompas.com - 28/11/2021, 15:00 WIB
Ahmad Zilky,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PP Perbasi mengaku kecewa berat dengan Lebanon lantaran sebagai tuan rumah, Lebanon tidak bisa menunjukkan rasa hormat kepada Indonesia sebagai tim tamu.

Kekecewaan tersebut dipicu sikap panpel Lebanon yang tidak memutar lagu kebangsaan Indonesia hingga selesai sebelum pertandingan dimulai.

"Kami kecewa kepada Lebanon. Saat memutar lagu kebangsaan Indonesia Raya dipotong. Tidak diputar sampai selesai. Kami protes keras dengan kejadian ini," ungkap Sekjen PP Perbasi, Nirmala Dewi.

Baca juga: PP Perbasi Jalin Kerja Sama demi Wujudkan Mimpi Atlet Punya Rumah

Saat lagu ciptaan WR Soepratman ini diputar, panpel Lebanon hanya memutarnya sampai penggalan lirik "marilah kita berseru, Indonesia bersatu". Setelah itu, panpel Lebanon tidak melanjutkan lagu kebangsaan Indonesia tersebut.

Situasi ini pun direspons oleh manajemen dan pemain timnas dengan saling pandang.

Mereka merasa aneh karena tidak biasa menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia secara tidak utuh.

Nirmala menegaskan bahwa PP Perbasi secara resmi mengajukan surat protes kepada Lebanon, Sabtu (27/11/2021).

Harapannya, pihak Lebanon meminta maaf atas kelalaian ini agar ke depan tidak terjadi hal serupa.

Baca juga: Daftar 24 Pemain Timnas Elite Bentukan Perbasi untuk IBL 2022

Mengingat, lagu kebangsaan Indonesia Raya merupakan bagian dari harga diri bangsa yang harus dijunjung tinggi karena para pendahulu memperjuangkan dengan segenap jiwa dan raga juga harta.

Nirmala berharap situasi ini tidak sampai mereduksi semangat pemain Timnas Elite Indonesia menatap pertemuan kedua melawan Lebanon pada 29 November nanti.

Sesuai jadwal dari kualifikasi FIBA World Cup 2023, Indonesia akan kembali ketemu Lebanon pada window pertama ini.

Pertandingan home Indonesia akan tetap dilaksanakan di Lebanon karena pertimbangan protokol kesehatan Covid 19.

"Kami berharap para pemain tidak kehilangan kepercayaan diri dan berjuang lebih keras lagi melawan Lebanon saat kita menjadi tuan rumah. Poin sangat penting bagi Indonesia dalam perjuangan tampil di FIBA World Cup 2023 nanti," tukas sekjen perempuan pertama di PP Perbasi ini.

Baca juga: Teken MoU dengan LADI, Perbasi Bantu Pengambilan Sampel Doping

Timnas Elite Indonesia memang harus berusaha keras pada pertemuan kedua melawan Lebanon nanti.

Sebab, Indonesia menelan kekalahan pada pertemuan pertama. Kala itu, pasukan Merah-Putih menyerah dengan skor 96-38.

Indonesia harus memenangi pertandingan untuk membuka jalur ke FIBA World Cup 2023. Apalagi, pada pertemuan kedua nanti status Indonesia sebagai tim tuan rumah.

Manajer Timnas Elite Indonesia, Maulana Fareza Tamrella, mengakui, sempat kebingungan di lapangan saat lagu kebangsaan Indonesia Raya tidak diputar secara utuh. Padahal, hal tersebut sudah dibahas dalam pertemuan sebelum pertandingan.

"Mungkin bagi mereka hal seperti ini biasa tapi bagi kami, ini adalah persoalan sensitif. Ini menyangkut harga diri sebagai bangsa. Secara lisan, kami sudah protes saat itu juga dan kami berharap hal serupa tidak terjadi lagi ke depannya," tukas Mocha, sapaan karib Maulana Fareza Tamrella.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Liga Italia
STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

Liga Indonesia
Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Liga Indonesia
Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Liga Spanyol
STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Jadwal Thailand Open 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil Mulai Pukul 17.30 WIB

Jadwal Thailand Open 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil Mulai Pukul 17.30 WIB

Badminton
Bali United Vs Persib: Serdadu Tridatu Berharap Tuah Tuan Rumah

Bali United Vs Persib: Serdadu Tridatu Berharap Tuah Tuan Rumah

Liga Indonesia
Tottenham Vs Man City: Satu Pilihan Guardiola

Tottenham Vs Man City: Satu Pilihan Guardiola

Liga Inggris
Man City Kejar Gelar Liga Inggris Keempat, Guardiola Enggan Sesumbar

Man City Kejar Gelar Liga Inggris Keempat, Guardiola Enggan Sesumbar

Liga Inggris
VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024, Bali United Punya Harapan

VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024, Bali United Punya Harapan

Liga Indonesia
Kata Fabregas Usai Bawa Como ke Serie A Liga Italia: Bahagia Luar Biasa...

Kata Fabregas Usai Bawa Como ke Serie A Liga Italia: Bahagia Luar Biasa...

Liga Italia
Tekad Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia

Tekad Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Tottenham Vs Man City, Satu Jalan Pasukan Guardiola Menuju Juara

Tottenham Vs Man City, Satu Jalan Pasukan Guardiola Menuju Juara

Liga Inggris
Kata Luis Enrique soal Mbappe Dicemooh Fans PSG

Kata Luis Enrique soal Mbappe Dicemooh Fans PSG

Liga Lain
Bali United Vs Persib Bandung, Sisi Kerugian di Mata Teco

Bali United Vs Persib Bandung, Sisi Kerugian di Mata Teco

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com