Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sean Gelael cs Rebut Pole Position di WEC Bahrain, Optimistis Jelang Balapan Utama

Kompas.com - 29/10/2021, 23:14 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Tim JOTA #28 tampil penuh percaya diri menatap seri kelima FIA World Endurance Championship (WEC) di Sirkuit Sakhir, Bahrain, Sabtu (30/10/2021).

Optimisme tersebut datang bukan tanpa sebab. Tim JOTA Racing menunjukkan performa solid selama tiga babak free practice pada Kamis-Jumat, sekaligus pada ajang kualifikasi.

Tom Blomqvist yang jadi andalan JOTA #28 mengonversi performa bagusnya di simulasi kualifikasi pada babak penentuan posisi start sungguhan.

Pebalap berusia 27 tahun itu merebut pole position dengan catatan waktu 1 menit 49,885.

Raihan tersebut sangat penting mengingat JOTA #28 mendapat satu poin tambahan berkat merebut tempat paling depan di grid start tersebut.

Baca juga: Usai Podium di 24 Hours of Le Mans, Apa Target Sean Gelael?

 

Mengingat ketatnya persaingan menuju gelar juara, setiap poin jadi sangat penting.

"Terima kasih buat tim yang telah memberikan saya mobil bagus sehingga bisa meraih pole position. Ini modal awal yang bagus," kata Tom dalam rilis yang diterima Kompas.com.

Simulasi lomba yang dilakukan oleh Sean Gelael dan Stoffel Vandoorne pada sesi FP2 di pagi hari dan GP3 siangnya juga menggembirakan.

Stoffel mencatat waktu rata-rata 1 menit 53,637 detik pada sesi FP2 dengan menggunakan ban relatif baru karena hanya dipakai sebentar oleh Tom di simulasi kualifikasi.

Sementara itu, Sean dengan ban sama dan menjajal lapangan selama 7 lap membuat rataan 1 menit 54,697 detik.

Tiga lap Sean yang terinterupsi Full Course Yellow tidak masuk catatan.

Baca juga: Sean Gelael Fokus Menatap Dua Balapan Terakhir World Endurance Championship 2021

Memperhatikan kondisi ban dan tingginya tingkat degradasi, tentu lap time yang dibuat Sean dan Stoffel amat kompetitif dan menjanjikan hasil bagus buat lomba.

Pada FP3 di siang hari nan terik, lap time ikut terpengaruh. Sean melakukan simulasi lomba 10 lap dan membuat rataan 1 menit 55,876 detik.

Namun, Stoffel hanya sempat menjajal lima lap akibat sesi sempat dihentikan ketika mobil Hypercar Toyota #8 mengalami insiden. Stoffel mencatat waktu rata-rata 1 menit 56,207 detik.

Para pebalap tim Jagonya Ayam KFC yang didukung Pertamina dan BNI mengaku puas dengan hasil yang mereka buat.

"Namun, kami tak boleh lengah, semua pembuktian terjadi saat lomba," ujar Sean.

Sementara itu, race engineer JOTA #28, Thomas Lassus, mengatakan bahwa kunci performa akan ditentukan di titik-titik pengereman.

"Di sini banyak tempat bagus untuk menyusul tapi sekaligus kejam buat rem dan ban. Kami mesti cermat di sana," ujar Lassus.

Seri kelima FIA WEC di Bahrain akan disiarkan langsung di kanal youtube KUY Entertainment dan website www.sean-gelael.com pada Sabtu (30/10/2021) mulai pukul 15.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Timnas Indonesia
Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Liga Inggris
Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Liga Indonesia
Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Liga Inggris
Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com