Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lawan Petinju Thailand, Daud Yordan Bertekad Cepat Tuntaskan Laga

Kompas.com - 16/10/2021, 18:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Daud Yordan bertekad mengeluarkan performa terbaik dan sebisa mungkin menuntaskan laga dengan cepat melawan petinju Thailand, Ratchata Khaophimai, di MPRO Evolution Fight Series 2021.

Daud Yordan akan berduel dengan Ratchata Khaophimai untuk memperebutkan gelar juara WBC Asian Boxing Council Silver Super Lightweight (kelas ringan super) di Pattaya, Thailand, pada 19 November 2021.

Bagi Daud Yordan, ini merupakan laga pertamanya sejak dua tahun absen di ring tinju.

Juara dunia tiga kali di tiga divisi berbeda itu sendiri harus absen cukup lama menyusul pandemi Covid-19 yang melanda dunia.

Meski begitu, pandemi Covid-19 tak menghalangi Daud Yordan untuk terus berlatih demi menjaga fisiknya.

Baca juga: Daud Yordan Comeback ke Ring Tinju Usai Absen 2 Tahun, Lawan Petarung Thailand

Adapun Daud Yordan menempa fisik di gym dan sasana yang dia miliki.

Selain itu, Daud yang kini telah berada di Jakarta juga menambahkan rutinitasnya dengan melakukan sparing-sparing.

Tak tanggung-tanggung, lawan sparing yang dilakoni Daud adalah para pertarung yang dinilai memiliki karakteristik Ratchata Khaophimai.

Ratchata Khaophimai sendiri merupakan petarung yang dinilai Daud memiliki gaya bertarung yang cenderung berani ambil risiko dalam jual beli pukulan.

Terlepas dari karakteristik kuat yang dimiliki Ratchata, Daud tak gentar dan bertekad untuk mengakhiri laga dengan cepat.

Bahkan, petinju asal Desa Sukadana, Kabupaten Kayong Utara ini juga berkeinginan memberikan kekalahan TKO kepada sang lawan jika memungkinkan.

"Saya sendiri karena hidup di gym dan setiap hari berlatih, karena saya atlet profesional yang dituntut terus berlatih," ujar petarung yang akrab disapa Cino itu saat diwawancarai Kompas.com di Artotel Thamrin, Jakarta, Sabtu (16/10/2021) siang WIB.

Baca juga: Pandemi Tak Halangi Persiapan Daud Yordan Jelang Evolution Fight Series 2021

"Pertandingan kali ini menjadi langkah lebih lanjut untuk menapaki karier berikutnya di ring tinju profesional. Mengenai lawan, saya fokus dengan program dan arahan dari pelatih. Saya berharap bisa memenangi pertarungan dan lebih cepat, lebih bagus," jelas dia.

"Oleh karena itu, saya meminta dukungan kepada masyarakat Indonesia. Semoga setelah pertandingan ini bisa membuat olahraga di Tanah Air semakin menggiat," ujarnya menambahkan.

Pertandingan Daud Yordan vs Ratchata Khaophimai merupakan duel antara kedua petinju yang berbeda usia cukup jauh.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com