KOMPAS.com - Sepak bola menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Nasional atau PON. Sepak bola PON pun kerap melahirkan bintang-bintang lapangan hijau yang kemudian memperkuat timnas Indonesia.
Sebanyak 37 cabor dari 56 disiplin dipertandingkan pada PON XX Papua 2021. Salah satu cabor bergengsi pada PON kali ini adalah sepak bola.
Sepak bola putra PON XX 2021 diikuti oleh 11 tim yang dibagi menjadi tiga grup pada babak penyisihan. Sementara itu untuk sepak bola putri, ada dua grup yang masing-masing dihuni oleh tiga tim.
Tiga stadion yakni Stadion Mahacandra, Stadion Mandala, dan Stadion Barnabas Youwe disiapkan sebagai venue pertandingan sepak bola PON XX Papua.
Pemain-pemain muda potensial diharapkan bakal muncul dari cabor sepak bola PON edisi tahun ini.
Pada edisi-edisi terdahulu, PON kerap menjadi tempat lahirnya pemain-pemain muda berbakat yang kelak mendapatkan kesempatan membela timnas Indonesia.
Baca juga: Opening Ceremony PON XX Papua 2021, Tayang di Kompas TV Hari Ini
Berikut Kompas.com merangkum lima bintang timnas Indonesia yang merupakan jebolan ajang Pekan Olahraga Nasional.
PON XV yang digelar di Jawa Timur pada tahun 2000 menjadi panggung bagi Budi Sudarsono yang saat itu memperkuat tim sepak bola tuan rumah.
Tak hanya turut membawa kontingen Jawa Timur meraih medali emas cabor sepak bola PON XV, Budi juga tampil sebagai pencetak gol terbanyak.
Dari sepak bola PON itu juga, Budi juga mulai dikenal dengan julukannya Si Ular Piton. Julukan tersebut diberikan kepada pemain kelahiran Kediri itu berkat kemampuannya meliuk-liuk melewati lawan.
Setelah PON XV 2000, Budi Sudarsono kemudian direkrut oleh Persija Jakarta dan membantu timnya menjuarai Liga Indonesia 2001.
Bersama timnas Indonesia, Budi berhasil mencetak 16 gol dari 47 penampilan di level internasional. Salah satu gol Budi Sudarsono yang paling diingat adalah golnya ke gawang Bahrain pada Piala Asia 2007 yang ikut mengantarkan tim Garuda meraih kemenangan 2-1.
Tim sepak bola Papua yang berlaga pada PON XVI tahun 2004 di Provinsi Sumatra Selatan dihuni oleh pemain-pemain muda berbakat, salah satunya adalah Boaz Solossa.