Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berjuang hingga Jatuh, Karisma Finis Ke-4 di Final Atletik Paralimpiade Tokyo

Kompas.com - 04/09/2021, 20:16 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sprinter andalan Indonesia, Karisma Evi Tiarani, berjuang keras saat tampil pada final cabor atletik nomor 100 meter T63 putri Paralimpiade Tokyo 2020.

Final atletik nomor 100 meter T63 putri Paralimpiade Tokyo 2020 itu berlangsung di Olympic Stadium pada Sabtu (4/9/2021) malam WIB.

Karisma Evi Tiarani yang tampil impresif saat berjuang di babak pertama kembali menunjukkan aksi gemilang pada final nomor 100 meter T63 putri tersebut.

Dia memulai dengan apik hingga mampu mengungguli tujuh pesaingnya.

Baca juga: Hasil Atletik Paralimpiade Tokyo: Karisma Evi ke Final, Saptoyoga Tak Berhasil Raih Medali

Namun, setelah itu, Karisma mulai tersalip oleh tiga sprinter di belakangnya.

Karisma kemudian finis di peringkat keempat dan belum berhasil mempersembahkan medali untuk Indonesia.

Kendati demikian, Karisma perlu mendapat apresiasi atas perjungan yang telah ia tunjukkan.

Perjuangan Karisma tercermin lewat momen yang tertangkap saat dirinya mencapai garis finis.

Baca juga: Karisma Evi Tiarani, Pelari Para Atletik Indonesia Cetak Rekor Dunia

Ketika mencapai garis finis, Karisma terjatuh karena hilang keseimbangan.

Dia terbaring saat tiga atlet lain yang finis di tiga besar merayakan keberhasilan.

Namun, tak lama setelah itu, Karisma bangkit dan tertangkap kamera sedang memberi selamat kepada sprinter yang sukses mengamankan medali emas.

Selain mencerminkan perjuangan, momen ini menampilkan sikap sportivitas dari Karisma. Dia mengakui keunggulan lawan dengan kepala tegak.

Baca juga: Klasemen Paralimpiade Tokyo, Indonesia Raih Emas Pertama Lewat Leani/Khalimatus

Adapun tiga besar nomor 100 meter T63 putri ditempati oleh trio Italia, Ambra Sabatini, Martina Caironi, dan M G Contrafatto.

Ambra Sabatini finis di urutan pertama dan berhak meraih medali emas.

Dia merebut medali emas sambil memecahkan rekor dunia dengan catatan waktu 14,11 detik.

Sementara itu, Martina Caironi dan M G Contrafatto secara berurutan menduduki peringkat kedua serta ketiga.

Martina Caironi berhak meraih medali perak, sedangkan Contrafatto sukses mengamankan perunggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com