Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyelenggara Paralimpiade Tokyo 2020 Tepati Janji

Kompas.com - 28/08/2021, 15:15 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Kyodonews

TOKYO, KOMPAS.com - Penyelenggara Paralimpiade Tokyo 2020 menepati janji untuk memperkecil jumlah makanan terbuang selama perhelatan berlangsung.

Data menunjukkan , pada seremoni pembukaan Paralimpik Tokyo 2020, tercatat ada 100 dari 6000 paket makanan yang terbuang.

Petugas mengoperasikan komputer di Main Press Center Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo Big Sight, Tokyo, Jepang, Rabu (21/7/2021). Main Press Center di Tokyo Big Sight mulai ramai dengan para jurnalis dari berbagai negara jelang pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 pada 23 Juli 2021.ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN Petugas mengoperasikan komputer di Main Press Center Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo Big Sight, Tokyo, Jepang, Rabu (21/7/2021). Main Press Center di Tokyo Big Sight mulai ramai dengan para jurnalis dari berbagai negara jelang pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 pada 23 Juli 2021.

"Sulit memang membuat kondisi tak ada sama sekali makanan yang terbuang selama perhelatan Olimpiade dan Paralimpik Tokyo, Tapi, kami berupaya sebaik mungkin," kata Juru Bicara Tokyo 2020 Masanori Takaya.

Seorang petugas duduk di tribun media saat berlangsung pertandingan panahan Olimpiade Tokyo 2020 di Yumenoshima Park Archery Field, Tokyo, Jepang, Senin (26/7/2021). Penyelenggaraan Olimpiade yang diselenggarakan tanpa penonton dari kalangan umum tersebut merupakan keputusan di tengah kondisi darurat Covid-19 yang sedang diberlakukan di Ibu Kota Jepang.ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN Seorang petugas duduk di tribun media saat berlangsung pertandingan panahan Olimpiade Tokyo 2020 di Yumenoshima Park Archery Field, Tokyo, Jepang, Senin (26/7/2021). Penyelenggaraan Olimpiade yang diselenggarakan tanpa penonton dari kalangan umum tersebut merupakan keputusan di tengah kondisi darurat Covid-19 yang sedang diberlakukan di Ibu Kota Jepang.

Baca juga: Tentang Makanan Terbuang, Penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 Dapat Sorotan

Tokyo 2020 melaksanakan tema ramah lingkungan pada Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020 dengan pemanfaatan kasur kardus di Perkampungan Atlet Tokyo.

Selain kasur kardus, medali-medali Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020 juga terbuat dari logam daur ulang.

Kasur kardus daur ulang dan matras bagi atlet saat tur media di Kampung Atlet Tokyo, Jepang, pada 20 Juni 2021.AFP PHOTO/POOL/AKIO KON Kasur kardus daur ulang dan matras bagi atlet saat tur media di Kampung Atlet Tokyo, Jepang, pada 20 Juni 2021.

Sebelumnya, Tokyo 2020 mendapat sorotan lantaran makanan terbuang selama penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 pada 23 Juli 2021 hingga 8 Agustus 2021.

Baca juga: Dijadikan Apakah Makanan Terbuang di Olimpiade Tokyo 2020?

Seturut penghitungan satu bulan hingga 3 Agustus 2021, tercatat ada sekitar 130.000 paket makanan yang terbuang atau tak jadi disantap.

Maskot Someity berpose dengan simbol Paralimpiade Tokyo 2020 di taman penggemar di Tokyo pada 24 Agustus 2021.AFP PHOTO/KAZUHIRO NOGI Maskot Someity berpose dengan simbol Paralimpiade Tokyo 2020 di taman penggemar di Tokyo pada 24 Agustus 2021.

Dari penghitungan itu terdapat informasi bahwa seperempat dari jumlah makanan tadi disiapkan untuk jangka waktu perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 pad 20 lokasi pertandingan.

Sementara, jumlah total lokasi pertandingan olahraga ada 42.

Investigasi mengenai makanan terbuang itu mengemuka setelah penyelenggara mengungkapkan ada 4.000 dari 10.000 boks bento atau makanan siap santap yang terbuang usai seremoni pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.

Ilustrasi logo dan medali-medali olimpiade.SHUTTERSTOCK/KOVOP58 Ilustrasi logo dan medali-medali olimpiade.

Atas kejadian itu, Tokyo 2020 kemudian membenahi proposal untuk memperkecil kesempatan makanan terbuang.

Perkiraan yang dibuat adalah pengurangan jumlah makanan terbuang hingga angka 15 persen pada 30 Juli 2021 hingga 6 Agustus 2021.

Seorang warga bermasker melihat simbol Paralimpiade yang menyala di area tepi laut Taman Laut Odaiba, menjelang upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 yang telah ditunda hingga 2021 karena pandemi Covid-19, di Tokyo, Jepang, Jumat (20/8/2021). Panitia penyelenggara bersama Pemerintah Jepang akhirnya memutuskan kebijakan menggelar Paralimpiade Tokyo 2020 tanpa kehadiran penonton.ANTARA FOTO/REUTERS/ISSEI KATO Seorang warga bermasker melihat simbol Paralimpiade yang menyala di area tepi laut Taman Laut Odaiba, menjelang upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 yang telah ditunda hingga 2021 karena pandemi Covid-19, di Tokyo, Jepang, Jumat (20/8/2021). Panitia penyelenggara bersama Pemerintah Jepang akhirnya memutuskan kebijakan menggelar Paralimpiade Tokyo 2020 tanpa kehadiran penonton.

"Kami berupaya meminimalisasikan jumlah makanan terbuang," kata Tokyo 2020.

Tokyo 2020 menyebut bahwa pada seremoni penutupan Olimpiade Tokyo 2020, Minggu (8/8/2021) di Stadion Nasional Tokyo, tercatat 200 dari 6000 paket makanan terbuang.

Logo Olimpiade Tokyo 2020 beserta Olimpiade Paralimpik Tokyo 2020twitter Logo Olimpiade Tokyo 2020 beserta Olimpiade Paralimpik Tokyo 2020

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com