Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prokes Ketat Tak Halangi Perjuangan Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020

Kompas.com - 22/07/2021, 16:28 WIB
Farahdilla Puspa,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, menilai protokol kesehatan ketat yang diterapkan di Olimpiade Tokyo 2020 tak menjadi tantangan bagi tim Indonesia. 

Seremoni Pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 akan segera digelar di Olympic Stadium pada Jumat (23/7/2021) pukul 18.00 WIB.

Protokol kesehatan (prokes) ketat benar-benar diterapkan panitia penyelenggara mengingat Olimpiade Tokyo 2020 diselenggarakan di tengah pandemi virus corona.

Panitia mencatat ada total 87 kasus positif Covid-19 di Tokyo sejak 1 Juli-22 Juli 2021.

Baca juga: Dubes RI untuk Jepang Tekankan Tak Akan Terjadi Breakout Kasus Covid-19 di Olimpiade Tokyo 2020

Sebagian besar merupakan kontraktor yang berjumlah 48 orang diikuti personel Komite Olimpiade Internasional (IOC) sebanyak 22 kasus.

Adapun jumlah atlet yang terkonfirmasi Covid-19 sementara ini ada delapan orang.

Untuk para atlet yang akan bertanding, mereka hanya diperbolehkan berada di area bubble, yakni perkampungan atlet dan tempat latihan.

Raja Sapta Oktohari selaku Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) menilai prokes ketat yang diterapkan panitia sama sekali tak menganggu agenda para atlet.

Pria yang akrab disapa Okto itu juga menekankan bahwa prokes ketat tak menjadi tantangan bagi tim Indonesia.

Dia mengatakan, para atlet Merah Putih sadar betul dengan tanggung jawab untuk menjaga kesehatan masing-masing agar bisa bertanding maksimal dan meraih kemenangan.

"Kalau di Indonesia kita jaga diri untuk menjaga orang lain. Namun, kalau di Olimpiade, kita jaga diri untuk diri kita sendiri," kata Raja Sapta Oktohari dalam konferensi pers virtual, Kamis (22/7/2021).

"Para atlet harus memastikan mereka dalam keadaan sehat. Ini hanya bisa dilakukan apabila mereka semua disiplin," tuturnya.

Baca juga: Rincian Bonus bagi Atlet Indonesia Peraih Medali Olimpiade Tokyo 2020

"Mereka ini kan Olimpian, datang ke sini bukan cuma untuk tanding, melainkan juga menang. Jadi, pasti sangat menjaga protokol kesehatan agar mereka tidak kalah sebelum pertandingan," tutur Okto melanjutkan.

Hal senada juga diungkapkan Rosan P Roeslani selaku Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk Olimpiade Tokyo 2020.

"Kalau saya bilang kita kan sudah biasa pakai masker. Jadi, kalau bicara dengan atlet, pelatih, manajer, justru mereka merasa nyaman karena ini untuk menjaga kesehatan mereka semua," ujar Rosan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen Proliga 2024, Evaluasi Wajib Bandung BJB Tandamata

Klasemen Proliga 2024, Evaluasi Wajib Bandung BJB Tandamata

Sports
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Tottenham Vs Man City di Liga Inggris

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Tottenham Vs Man City di Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Barcelona Vs Real Sociedad, Yamal Bawa Barca ke Posisi 2 Salip Girona

Hasil Barcelona Vs Real Sociedad, Yamal Bawa Barca ke Posisi 2 Salip Girona

Liga Spanyol
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Ketiga, Arsenal-Man City Bersaing Juara

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Ketiga, Arsenal-Man City Bersaing Juara

Liga Indonesia
Hasil Aston Villa Vs Liverpool: Drama 6 Gol dan 1 'Bunuh Diri', Laga Tuntas Seri

Hasil Aston Villa Vs Liverpool: Drama 6 Gol dan 1 "Bunuh Diri", Laga Tuntas Seri

Liga Inggris
Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Liga Lain
Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Indonesia
Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Liga Italia
Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com