KOMPAS.com - Perkembangan terkini super duel tinju kelas berat Anthony Joshua vs Tyson Fury yang sejatinya sudah tinggal dipastikan kini terancam batal.
Duel unifikasi kelas berat yang akan mempertemukan Anthony Joshua pemegang sabuk juara kelas berat versi IBF, WBA, dan WBO melawan pemilik titel WBC Tyson tampak akan bergulir pada 14 Agustus 2021 di Arab Saudi.
Pihak penyelenggara bahkan sampai mempersiapkan stadion khusus berkapasitas 18.000 penonton yang akan dibangun untuk mega duel tinju dunia tersebut.
Akan tetapi, rencana tersebut tampak batal setelah hakim arbitrase menetapkan kalau Tyson Fury harus menjalankan duel ketiga melawan Deontay Wilder, sesuai klausul di kontrak tarung ulang mereka pada 22 Februari.
Hal ini sempat menjadi ganjalan pada negoasiasi awal kubu Joshua dan Fury.
Baca juga: Fix, Tanggal dan Tempat Mega Duel Anthony Joshua Vs Tyson Fury
Kubu Joshua dan promotornya Eddie Hearn sempat mendapat jaminan dari tim Fury bahwa perkara duel ketiga melawan Wilder tak akan menjadi halangan untuk pertarungan undisputed ini.
Namun, hal tersebut kini menjadi masalah dan sampai memicu kedua petarung untuk mengeluarkan emosi mereka lewat media sosial.
"Tyson Fury, dunia kini melihat kamu sebagai petarung palsu," cuit Joshua kepada 3,3 juta followers-nya di Twitter.
"Kamu mengecewakan dunia tinju. Kamu berbohong kepada fans dan memperdayai mereka. Memakai nama saya untuk menambah pengaruh bukan bertarung."
"Beri saya petarung yang siap menangani bisnis mereka dengan benar."
Cuitan tersebut dibalas Tyson Fury yang mengatakan AJ "berkoar sembarangan".
"Kamu lebih penuh omong kosong ketimbang Eddie (Hearn), berkoar-koar sembarangan. Tim kamu tahu ada Arbitrase yang tengah berlangsung," cuit Fury di akunnya yang memiliki 1,8 juta pengikut.
Baca juga: Tyson Fury Terus Teror Kubu Anthony Joshua Jelang Duel Akbar Tahun Ini
"Begini saja, jika saya petarung palsu, ayo kita bertarung akhir pekan ini tanpa sarung tinju hingga satu orang berhenti? Ayo bertarung 20 juta masing-masing."
Oleh karena itu, Hearn dan Anthony Joshua kini mulai melihat "Rencana B" seperti yang diutarakan oleh Eddie Hearn beberapa hari lalu.
Rencana B tersebut adalah pertarungan kontra Oleksandr Usyk yang telah menjadi penantang wajib untuk gelar WBO Joshua sejak 2019.