Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wawancara Eksklusif dengan Petarung yang Menggemparkan UFC pada 2020

Kompas.com - 18/03/2021, 16:26 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Petarung asal Amerika Serikat, Kevin Holland, menggemparkan UFC dengan penampilan sempurnanya sepanjang 2020. Kompas.com mendapatkan kesempatan untuk melakukan wawancara eksklusif bersama petarung periang tersebut.

Kevin "The Trailblazer" Holland menorehkan rekor sempurna dengan mencatatkan lima kemenangan dari lima laga di divisi kelas menengah UFC selama Mei-Desember 2020.

Lebih luar biasanya, empat dari lima kemenangan tersebut datang secara KO/TKO termasuk kala ia menundukkan legenda UFC Ronaldo "Jacare" Souza dari posisi terduduk pada laga terakhirnya di UFC 256.

Petarung berusia 28 tahun tersebut kini akan memulai petualangannya pada 2021 dengan laga kontra Derek Brunson di ajang UFC Vegas 22 pada Minggu (21/3/2021) pagi WIB.

Baca juga: Eksklusif, Islam Makhachev Bicara Soal Tekanan Jadi Penerus Khabib di UFC

Partai tersebut diyakini penting bagi sang petarung yang berada di peringkat ke-10 divisi kelas menengah ini.

Brunson sendiri duduk di posisi ketujuh divisi tersebut dan bakal jadi "penjaga pintu" bagi Holland untuk menantang petarung-petarung di ranking teratas.

Berikut adalah wawancara eksklusif Kompas.com dengan petarung yang memiliki catatan 21-5 di ajang MMA tersebut.

Sesi wawancara Kompas.com dan BolaSport.com bersama Kevin The Trailblazer Holland, petarung UFC yang menorehkan rekor sempurna dengan mencatatkan lima kemenangan dari lima laga yang ia lalui di divisi kelas menengah pada Mei-Desember 2020.TANGKAPAN LAYAR Sesi wawancara Kompas.com dan BolaSport.com bersama Kevin The Trailblazer Holland, petarung UFC yang menorehkan rekor sempurna dengan mencatatkan lima kemenangan dari lima laga yang ia lalui di divisi kelas menengah pada Mei-Desember 2020.
Sesi wawancara Kompas.com dan BolaSport.com bersama Kevin The Trailblazer Holland, petarung UFC yang menorehkan rekor sempurna dengan mencatatkan lima kemenangan dari lima laga yang ia lalui di divisi kelas menengah pada Mei-Desember 2020.TANGKAPAN LAYAR Sesi wawancara Kompas.com dan BolaSport.com bersama Kevin The Trailblazer Holland, petarung UFC yang menorehkan rekor sempurna dengan mencatatkan lima kemenangan dari lima laga yang ia lalui di divisi kelas menengah pada Mei-Desember 2020.

Halo Kevin bagaimana perasaan kamu menjelang pertandingan pertama di 2021?

Bung, aku merasa seperti telah menunggu satu tahun penuh. Aku sangat senang bisa kembali ke Oktagon.

Dunia terasa berhenti pada 2020 tetapi kamu terus merangkak naik di peringkat divisi dengan rekor 5-0. Beri tahu kami seperti apa 12 bulan terakhir bagi kamu secara pribadi?

Selama pandemi, dari momen UFC mengumumkan tak ada pertarungan sampai momen sekarang ini benar-benar banyak pasang-surut.

Banyak senyum dan seringai. Sedikit banyak semuanya. Rasanya menyenangkan bung.

Covid-19 adalah kata yang publik pilih untuk menggambarkan 2020, kita sekarang di 2021 dan aku masih bersemangat.

Aku siap, baby. Aku sangat antusias dengan semuanya. Aku telah mengalahkan masa-masa tersulit dan aku di sini. Jadi aku antusias.

Bukan soal hanya kemenangan tetapi cara kamu meraih hasil-hasil selama 2020. Pasti sangat berarti buat kamu kan?

Ya, aku suka dengan bagaimana cara aku membuktikan perkataanku. Aku semi bangga dengan apa yang telah aku lakukan pada 2020.

Mungkin lebih bagus apabila bisa menghadapi beberapa lawan lagi.

Tapi begitulah keadaannya.

Tiga dari lima pertarungan terakhir kamu berakhir dengan KO/TKO, dengan tendangan lutut dan pukulan.

Apakah kamu lebih puas dengan kemenangan semacam itu daripada submission?

Suatu finish pasti akan terasa menyenangkan. Entah dengan kuncian pukulan, tendangan, atau lutut, itu tidak masalah.

Bisa menyelesaikan laga lebih cepat terasa bagus.

Kemenangan angka yang kurang aku sukai. Itu pertarungan yang kurang memperlihatkan [kekuatan] tubuh kamu tetapi hanya soal memenangi kompetisi.

Aku tidak peduli dengan kompetisi. Aku ingin mengoleksi tubuh lawan.

Tubuh lawan adalah pialanya. Kamu bisa menjadikannya action figure dan memajangnya di rumah.

Jadi knock out atau submission, keduanya lebih baik.

Kamu lebih condong ke salah satu, knockout atau submission?

Tidak ada. Aku hanya tidak suka menang dengan keputusan angka.

Kalau aku bisa membuat lawan KO dengan tangan aku dan kemudian membuatnya tap out, itu akan luar biasa.

Kamu memuji sang legenda Jacare Souza setelah pertarungan kalian berdua, tetapi legasi apa yang kamu sendiri bisa tinggalkan di UFC?

Aku tidak bisa bilang seperti apa. Aku hanya ingin orang-orang terhibur.

Tidak ada legasi yang harus ditinggalkan. Aku cuma perlu keluar sana, memukul muka orang, itulah yang aku lakukan.

Kamu melihat pertarungan Leon Edwards. Menurutmu apa yang harus dilakukan untuk menghentikan eye poke terjadi lagi?

Tidak ada yang bisa dilakukan. Itulah yang akan terjadi. Jari mengarah ke mata, kamu berusaha menghindar, tetapi sejujurnya sulit.

Mungkin kalau kita semua pakai kacamata selam. Ha...ha...ha....

Apakah sarung tangan di UFC harus diganti atau lebih ada hukuman meski tidak sengaja?

Tidak, mungkin kita bisa melibatkan penilaian di scorecard jika ada hal seperti ini lagi.

Ini situasi sulit. Mungkin kita harus melakukan hal lebih dalam menjaga serangan dan tak terlalu cengeng soal itu.

Itu bagian dari permainan.

Menurutmu bagaimana kekalahan Adesanya dari Jan? Apa yang salah dengannya?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Liga Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Liga Inggris
Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Liga Indonesia
Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com