Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Vs Leverkusen, Doa Buruk Antonio Conte Untuk Kai Havertz

Kompas.com - 10/08/2020, 16:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com -Bintang Bayer Leverkusen, Kai Havertz, tak lepas dari pengamatan pelatih Inter Milan, Antonio Conte, jelang laga antara kedua tim.

Duel panas Inter vs Leverkusen akan tersaji di Esprit Arena, Jerman, pada Selasa (11/8/2020) pukul 02.00 WIB.

Antonio Conte rupanya memiliki penilaian tersendiri soal Kai Havertz jelang laga Inter vs Leverkusen di perempat final Liga Europa.

Baginya, gelandang enerjik macam Kai Havertz perlu diwaspadai oleh Nerazzurri, tim besutan Conte.

Baca juga: Inter Vs Leverkusen, Pelatih Die Werkself Bawa Bekal Kepercayaan Diri

"Havertz adalah pemain dengan kualitas yang hebat. Dia memiliki teknik dan memiliki apa yang diperlukan untuk karier yang hebat," jelas dia dikutip laman resmi klub.

"Tetapi semoga saja dia tidak menunjukkannya besok," harap Conte soal keberadaan Havertz di tim lawan.

Sementara dari timnya, Conte menerangkan bahwa Romelu Lukaku cs akan terus berjuang menghadapi segala hambatan.

Kendati tiket Liga Champions musim depan telah digenggam, eks pelatih Juventus dan Chelsea itu tak ingin hilang motivasi.

Baca juga: Kai Havertz di Mata Penyerang Legendaris Jerman, Lebih Baik daripada Ballack

"Kami telah menyelesaikan masa rangkaian pertandingan secara beruntun, yang kesemuanya berlangsung dalam kondisi cuaca yang sulit."

"Terdapat rasa antusiasme yang tinggi dan keinginan untuk memainkan pertandingan ini dan lolos ke babak semifinal," jelas dia.

"Saya pikir kami semua berusaha bekerja untuk membawa Inter Milan kembali ke tempat yang pantas, menjadi tim yang mampu menempatkan trofi di lemari piala," tegas Antonio Conte.

"Kami harus bersikap positif, Kami bekerja keras untuk mencapai tujuan utama kami."

Baca juga: Inter Vs Leverkusen, Rekor Pertemuan Kedua Tim di Dua Laga Terakhir

"Mulai saat ini, kami harus membuktikan di lapangan bahwa kami pantas untuk terus melaju," ungkap Conte.

Satu hal yang ingin ditekankan oleh Conte kepada anak asuhnya adalah tidak ingin merasakan penyesalan.

Satu-satunya cara agar tak merasa menyesal adalah memenangi segala laga dan mengangkat trofi di akhir kompetisi.

"Kami tidak ingin ada penyesalan, kami harus memberikan segalanya."

Baca juga: Satu Syarat Chelsea untuk Dapatkan Kai Havertz dari Bayer Leverkusen

"Jika semuanya akan cukup untuk melaju ke semifinal, final, atau bahkan sampai mengangkat trofi, maka kami akan merasakan kebahagiaan," tegasnya.

"Jika tidak, kami akan tetap mengakhirinya di tempat yang pantas kami capai. Saya ulangi, yang terpenting adalah kami tidak ingin ada penyesalan," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HT Man City Vs Man United: Gvardiol Blunder, Bocah 19 Tahun Bawa MU Unggul 2-0

HT Man City Vs Man United: Gvardiol Blunder, Bocah 19 Tahun Bawa MU Unggul 2-0

Liga Inggris
Guardiola Yakin Kompany Sukses di Bayern, Pelatih Masa Depan Man City

Guardiola Yakin Kompany Sukses di Bayern, Pelatih Masa Depan Man City

Bundesliga
Hasil Bali United Vs Borneo FC 0-0: 1 Kartu Merah, Asap Flare, Tanpa Gol

Hasil Bali United Vs Borneo FC 0-0: 1 Kartu Merah, Asap Flare, Tanpa Gol

Liga Indonesia
Xavi Ditendang Barcelona, Ucap Janji seperti Messi

Xavi Ditendang Barcelona, Ucap Janji seperti Messi

Liga Spanyol
Hasil Sprint Race MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia Crash, Espargaro Menang, Marquez Kedua

Hasil Sprint Race MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia Crash, Espargaro Menang, Marquez Kedua

Motogp
Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Ke Final, Siap Hadapi Tekanan Fan Tuan Rumah

Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Ke Final, Siap Hadapi Tekanan Fan Tuan Rumah

Badminton
Link Live Streaming Man City Vs Man United, Kickoff 21.00 WIB

Link Live Streaming Man City Vs Man United, Kickoff 21.00 WIB

Liga Inggris
Persib Vs Madura United: Hodak Analisis Sape Kerrab, Tim Pekerja Keras

Persib Vs Madura United: Hodak Analisis Sape Kerrab, Tim Pekerja Keras

Liga Indonesia
Erick Thohir Ungkap Isi Pembicaraan Saat Bertemu Shin Tae-yong dan Istri

Erick Thohir Ungkap Isi Pembicaraan Saat Bertemu Shin Tae-yong dan Istri

Timnas Indonesia
Man City Vs Man United, Guardiola Fokus, Segala Kemungkinan Bisa Terjadi

Man City Vs Man United, Guardiola Fokus, Segala Kemungkinan Bisa Terjadi

Liga Inggris
Man City Vs Man United, MU Punya 'Masalah Mewah', Ten Hag Dibuat Pusing

Man City Vs Man United, MU Punya "Masalah Mewah", Ten Hag Dibuat Pusing

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Catalunya 2024: Aleix Espargaro Pole, Bagnaia Kedua

Hasil Kualifikasi MotoGP Catalunya 2024: Aleix Espargaro Pole, Bagnaia Kedua

Motogp
Persib Bandung Vs Madura United, Dua Leg Final Skenario Hodak Raih Gelar

Persib Bandung Vs Madura United, Dua Leg Final Skenario Hodak Raih Gelar

Liga Indonesia
Inter Miami Vs Vancouver: Martino Memilih Untuk Mengistirahatkan Messi

Inter Miami Vs Vancouver: Martino Memilih Untuk Mengistirahatkan Messi

Liga Lain
Sup Panas dan Pijatan di Balik Kehebatan Man City

Sup Panas dan Pijatan di Balik Kehebatan Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com