Man United Vs Chelsea, Solskjaer Ungkap Kondisi Bailly yang "Ditanduk" Maguire

KOMPAS.com - Bek Manchester United, Eric Bailly, harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Bailly mengalami cedera cukup parah pada bagian kepalanya akibat berbenturan dengan bek Man United lainnya, Harry Maguire, dalam laga Man United vs Chelsea.

Duel panas Man United vs Chelsea di Wembley Stadium, Senin (20/7/2020) dini hari WIB, tersebut merupakan partai semifinal Piala FA.

Kejadian benturan antar kepala Bailly dengan Maguire terjadi pada menit-menit akhir babak pertama.

Baca juga: Man United Vs Chelsea, The Blues Mulai Tebar Ancaman Usai ke Final FA

Keduanya berinisiatif menghadang bola atas yang datang mengarah ke striker Chelsea, Oliver Giroud. Namun, Maguire tak sengaja menanduk kepala Bailly.

Kedua pemain tersebut mengalami luka. Maguire terlihat mengeluarkan darah di bagian pelipisnya. Tetapi masih bisa melanjutkan laga.

Akan tetapi, Bailly terpaksa dibopong menggunakan tandu untuk keluar lapangan dan digantikan oleh Anthony Martial.

Kejadian tersebut juga membuat laga Man United vs Chelsea sempat tertunda selama 11 menit lamanya.

Baca juga: Man United Vs Chelsea - Kekecewaan Solskjaer ke Tim, Khususnya De Gea

"Harry (Maguire) baik-baik saja. Dia menderita luka di atas mata tetapi akan baik-baik saja," jelas pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer.

Soal Bailly, lanjut Solskjaer, kondisinya cukup memprihatinkan dan harus dirawat di rumah sakit.

"Kami harap Eric Bailly akan baik-baik saja," kata Ole Gunnar Solskjaer dikutip laman resmi Man United.

"Saya tak tahu jelas seberapa parah cedera yang dia alami karena belum banyak diskusi dengan tik dokter," ungkap dia.

Baca juga: Man United Vs Chelsea - Maguire Cetak Gol Bunuh Diri, The Blues ke Final Piala FA

Hanya saja, kejadian benturan Harry Maguire dengan Eric Bailly membuat Man United kehilangan konsentrasi sehingga kebobolan.

"Ketika dia (Bailly) dan Maguire dirawat untuk waktu yang lama, itu adalah momen berpengaruh besar."

"Laga berhenti lama adalah ujian berat dan kami tak bisa melewatinya karena kehilangan konsentrasi dan kebobolan sebelum babak pertama selesai."

"Itu sangat mengeecwakan. Terbukti memiliki dampak besar pada hasil pertandingan," tandas dia.