Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejuaraan Dunia Olahraga Pantai Mundur hingga 2023

Kompas.com - 02/05/2020, 16:59 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Reuters

LAUSANNE, KOMPAS.com - Pandemi corona mengakibatkan Kejuaraan Dunia Olahraga Pantai (WBG) mundur hingga 2023.

Sebelumnya, perhelatan olahraga dunia ini akan dilaksanakan pada 2021.

Baca juga: Di Doha, Tim Putra Voli Pantai Indonesia Raih Perunggu

Keputusan mengenai mundurnya pelaksanaan itu diambil oleh Asosiasi Komite Olimpiade Nasional (ANOC) pada Jumat (1/5/2020).

Pasangan Indonesia Yokebed Purari Eka (belakang)/Desi Ratnasari saat bertanding melawan pasangan Jepang Azusa Futami/Akiko Hasegawa dalam babak penyisihan grup C cabang voli pantai Asian Games 2018 di Arena Voli Pantai, Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (21/8/2018).KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN Pasangan Indonesia Yokebed Purari Eka (belakang)/Desi Ratnasari saat bertanding melawan pasangan Jepang Azusa Futami/Akiko Hasegawa dalam babak penyisihan grup C cabang voli pantai Asian Games 2018 di Arena Voli Pantai, Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (21/8/2018).

Tokyo menjadi tuan rumah pada Olimpiade 2020.

Kemudian, Komite Olimpiade Internasional (IOC) memutuskan pesta olahraga multicabang itu mundur menjadi 23 Juli 2021 hingga 8 Agustus 2021.

Saat ini virus corona menginfeksi 3,29 juta penduduk dunia dan menewaskan sekitar 233.000 orang.

Pebola voli pantai putra Indonesia Mohammad Ashfiya (kiri)/Ade Candra Rachmawan (kanan) melakukan selebrasi seusai berhasil mengembalikan bola ke arah pevoli Cina pada pertandingan babak perempatfinal voli pantai putra Asian Games 2018 di arena Jakabaring Sport City, Palembang, Sumsel, Sabtu (25/8/2018),ANTARA FOTO/ MUHAMMAD ADIMAJA Pebola voli pantai putra Indonesia Mohammad Ashfiya (kiri)/Ade Candra Rachmawan (kanan) melakukan selebrasi seusai berhasil mengembalikan bola ke arah pevoli Cina pada pertandingan babak perempatfinal voli pantai putra Asian Games 2018 di arena Jakabaring Sport City, Palembang, Sumsel, Sabtu (25/8/2018),

Sebelumnya, pada Januari 2020, ANOC membuka pendaftaran bagi calon tuan rumah WBG 2021 sebelum memutuskan menunda hingga 2023.

Dengan keputusan itu, komite olimpiade negara bisa mempersiapkan Olimpiade Musim Dingin pada 2022.

Logo Olimpiade Tokyo 2020Shutterstock Logo Olimpiade Tokyo 2020

Pada WBG 2019 di Doha, Qatar, dilaksanakan 36 kegiatan dari 13 cabang olahraga.

Termasuk di dalamnya adalah sepak bola pantai, voli pantai 4x4.

Tim Voli Pantai Indonesia, Koko Prasetyo Darkuncoro (kanan) dan Ade Candra Rachmawan berlatih di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Rabu (3/9/2014). Latihan ini merupakan persiapan untuk mengikuti Asian Games 2014, di Incheon, Korea Selatan pada 19 September-4 Oktober.KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Tim Voli Pantai Indonesia, Koko Prasetyo Darkuncoro (kanan) dan Ade Candra Rachmawan berlatih di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Rabu (3/9/2014). Latihan ini merupakan persiapan untuk mengikuti Asian Games 2014, di Incheon, Korea Selatan pada 19 September-4 Oktober.

Spanyol menjadi juara dunia WBG 2019 dengan 7 medali emas.

Menyusul di urutan kedua dan ketiga adalah Brasil dan Italia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com