Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KONI Pusat Minta Persiapan Tetap Dilanjutkan meski PON Resmi Ditunda

Kompas.com - 01/05/2020, 17:10 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Antara


KOMPAS.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) berharap persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) tetap dilanjutkan meski event olahraga tersebut akan ditunda hingga tahun depan.

PON 2020 resmi ditunda usai Presiden RI Joko Widodo mengeluarkan mandatnya dalam rapat kabinet terbatas pada Kamis (23/4/2020) lalu.

PON 2020 di Papua pada 20 Oktober hingga 2 November 2020 mendatang terpaksa ditunda hingga Oktober 2021 karena pandemi virus corona.

Meski demikian, KONI Pusat mengimbau persiapan PON harus tetap berjalan termasuk pembangunan venue dan persiapan akomodasi walaupun bakal menghadapi sejumlah kendala.

Baca juga: Proses Persiapan PON 2020 Sesuai Rencana meski Ditunda akibat Covid-19

Kendala tersebut adalah pembatasan wilayah di Papua yang menbuat distribusi bahan baku dan peralatan import dari luar negeri terhambar.

Belum lagi negara-negara produsen yang tadinya diharapkan bisa menyuplai peralatan olahraga juga mengalami kondisi yang sama.

Padahal, jika dalam situasi normal, pembangunan seluruh venue olahraga ditargetkan selesai pada Juli 2020.

"Karena Covid-19 progresnya mungkin tidak sesuai jadwal, tapi minimal tetap harus ada pergerakan," ucap Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Suwarno, sebagaimana dikutip dari Antara.

Hal itu harus tetap dilakukan sebab masih ada beberapa venue olahraga yang bahkan belum mulai dibangun.

Suwarno menyebut lapangan panahan dan dayung menjadi salah satu venue yang tetap harus dikerjakan karena baru tribune penonton yang telah dibangun.

Baca juga: PON 2020 Diundur ke Tahun Depan, Ini Daftar Acara Olahraga di Indonesia pada 2021

Dukungan rumah susun di Merauke dan Jayapura pun saat ini masih dalam proses lelang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Dengan kondisi seperti ini, sudah pasti kekuatan akan berkurang jadi 50 persen. Target penyelesaian pun akan disesuaikan dengan perkembangan situasi," ujar Suwarno.

"Di Timika baru lelang untuk pembangunan panjat tebing dan GOR biliar masih menunggu anggaran tahap berikutnya. Akan tetapi, progres harus jalan meskipun tidak signifikan," katanya mengakhiri.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com