NAIROBI, KOMPAS.com - Bagi atlet yang berhasrat besar menjadi juara, 2020 adalah tahun "sampah".
Adalah peraih medali perak atletik 800 meter dunia asal Kenya, Emmanuel Korir yang punya pandangan seperti itu.
Baca juga: Olimpiade 2020 Ditunda, Kejuaraan Dunia Atletik Bisa Digeser ke 2022
Di mata Korir, 2020 yang penuh dengan penundaan kegiatan olahraga lantaran pandemi corona, adalah hal pantas untuk dilupakan.
"Saya fokus untuk berkompetensi di Kejuaraan Dunia Atletik Ruang Tertutup di Nanjing," kata Korir sebagaimana warta laman xinhuanet.com .
Kejuaraan dunia itu masuk dalam penjadwalan ulang.
Terkini, kejuaraan dunia itu akan dilaksanakan pada Maret 2021 alias setahun ke depan.
Saat ini, Korir tinggal di Texas, AS, menempuh pendidikannya.
Sama seperti kebanyakan atlet di seluruh dunia, Korir mengikuti juga protokol pemberantasan corona dengan berdiam di rumah.
Tapi, ia tetap menyempatkan berlatih semaksimal mungkin.
"Tahun depan, saya juga berkonsentrasi untuk Olimpiade Tokyo," katanya.
Olimpiade Tokyo yang sedianya berlangsung pada 2020, digeser pelaksanaannya pada 2021 gara-gara merebaknya covid-19.
Nama Korir, saat ini adalah satu dari 11 atlet yang mendapat wild card untuk bertarung di Kejuaraan Dunia Atletik di Ruang Tertutup 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.