Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda, Ini 3 Olimpiade yang Juga Pernah Batal

Kompas.com - 24/03/2020, 06:15 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Olimpiade Tokyo 2020 besar kemungkinan bakal ditunda satu tahun. Apabila benar, ini akan menjadi kali pertama event olahraga empat tahunan itu ditunda untuk alasan selain perang.

Kabar penundaan Olimpiade Tokyo 2020 datang dari anggota Komite Olimpiade Internasional, Dick Pound.

"Berdasarkan informasi yang didapat IOC, penundaan telah dilakukan," tutur Pound kepada USA Today.

"Parameter ke depan belum ditentukan tetapi Olimpiade tak akan dimulai pada 24 Juli, hal itu yang saya tahu."

Baca juga: Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda, Pertama Sejak Perang Dunia Kedua

Dick Pound, yang berasal dari Kanada, merupakan salah satu anggota IOC paling senior serta berpengaruh selama beberapa dekade terakhir.

Pria berusia 78 tahun yang menjadi anggota IOC terlama tersebut mengatakan bahwa besar kemungkinan Olimpiade dijadwalkan ulang ke 2021 dengan segala detail akan dibicarakan dalam empat minggu ke depan.

Baik IOC atau komite penyelenggara Tokyo 2020 belum memberikan pengumuman resmi hingga Selasa (24/3/2020) dini hari WIB.

Jika benar, Olimpiade Tokyo 2020 bakal menjadi kali pertama event empat tahunan ini ditunda untuk alasan selain perang.

Baca juga: Dampak Covid-19, Olimpiade Tokyo 2020 Bakal Ditunda

Sudah tiga kali Olimpiade ditunda dan kesemuanya karena alasan perang, Olimpiade 1916 batal bergulir karena Perang Dunia Pertama.

Sementara, Olimpiade 1940 serta Olimpiade 1944 tak jadi berjalan karena Perang Dunia Kedua.

Olimpiade musim dingin juga batal berjalan karena Perang Dunia Kedua.

Olimpiade 1976, 1980, dan 1984 pernah dihadapi dengan isu geopolitis masing-masing. Akan tetapi, ketiga event ini masih dapat berjalan sesuai jadwal.

Berikut adalah Olimpiade-olimpiade yang batal bergulir sebelum Olimpiade Tokyo 2020:

Olimpiade 1916

Berlin ditunjuk menjadi tuan rumah Olimpiade 1916 pada 4 Juli 1912, mengalahkan kota-kota seperti Amsterdam (Belanda), Budapest (Romania), dan Alexandria (Mesir).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com