Perancis Lockdown, Neymar Pulang ke Brasil?

KOMPAS.com - Megabintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, dilaporkan pulang ke Brasil sebelum pemerintah Perancis memberlakukan lockdown.

Perancis memberlakukan lockdown selama 15 hari terhitung mulai Selasa (17/3/2020) sebagai langkah preventif tertular virus corona.

Hal tersebut dilakukan karena Perancis termasuk negara dengan jumlah kasus corona tertinggi di Eropa.

Hingga Kamis (19/3/2020), berdasarkan data Center for Systems Science and Engineering (CSSE) Johns Hopkins University, Amerika Serikat, terdapat 9.054 kasus corona di Perancis, dengan 148 kematian.

Baca juga: Liga Perancis Juga Turut Ditunda akibat Dampak Virus Corona

Neymar tidak sendiri saat meninggalkan Perancis. Menurut laporan dari AS, Kamis (19/3/2020), pemain 28 tahun itu pergi bersama Thiago Silva menggunakan jet pribadi.

Menurut sumber lain, dari ESPN, Neymar dan Thiago Silva telah mendapat "lampu hijau" untuk pulang ke Brasil.

Namun, hingga berita ini ditulis, belum ada konfirmasi resmi dari pihak PSG soal kebenaran kabar tersebut.

Sejak Senin (16/3/2020), PSG memang telah menghentikan aktivitas mereka.

Baca juga: Seperti Sepak Bola, MotoGP Harus Bisa Bangkit dari Pandemi Virus Corona

Klub berjulukan Les Parisiens itu memerintahkan kepada para pemainnya untuk melakukan isolasi diri.

PSG sendiri membebaskan para pemainnya untuk meninggalkan camp pelatihan dan mengisolasi diri di mana pun mereka mau.

Belum ada keterangan kapan PSG bakal kembali memanggil skuad mereka untuk berlatih.

Ligue 1 - kasta teratas Liga Perancis - sendiri tengah ditangguhkan akibat virus corona.

Baca juga: FIFA Sumbang Rp 152 Miliar untuk Bantu Atasi Virus Corona

Kompetisi dikabarkan akan ditunda hingga waktu yang belum bisa ditentukan. 

Namun, penundaan tersebut berpotensi lebih lama mengingat infeksi virus corona yang semakin meluas.