Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nilai Perjuangan 1945 yang Perlu Dilanjutkan oleh Generasi Muda

Kompas.com - 11/01/2023, 14:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Perjuangan 1945 membawa Indonesia pada kemerdekaan. Namun, nilai perjuangan tersebut tidak boleh berhenti. Nilai perjuangan 1945 yang perlu dilanjutkan oleh generasi muda adalah sikap adalah:

  • Berani
  • Disiplin yang tinggi
  • Pantang mundur dan tidak menyerah
  • Semangat nasionalisme
  • Patriotisme
  • Anti penjajah dan penjajahan
  • Percaya pada kemampuan sendiri
  • Menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan

Baca juga: Hal Positif yang Didapat untuk Melanjutkan Perjuangan Pahlawan

Berani

Berani adalah sikap yang membentuk perjuangan 1945. Generasi muda harus melanjutkan sikap berani para pahlawan.

Sehingga, berani mempertahankan haknya, berani bersuara, berani membela yang lemah, dan brani mengejar cita-cita, dan berani memperjuangkan kesejahteraan bersama.

Disiplin yang tinggi

Sikap yang perlu dilanjutkan dari nilai perjuangan 1945 adalah disiplin yang tinggi. Para pejuang kemerdekaan memiliki disiplin yang tinggi demi mencapai kemerdekaan bangsa dan penderitaaan dijajah bangsa asing.

Menurut Kamrani Buser dalam Pelestarian Jiwa, Semangat, dan Nilai-nilai Kejuangan 45 (2016), disiplin pada generasi muda dapat menghindari sikap seadanya dan memperhatikan kualitas, hura-hura, dan formalitis.

Baca juga: Contoh Sikap Disiplin di Sekolah

Sehingga, dapat membentuk generasi yang berkualitas, konsisten, dan bersungguh-sungguh dalam mengerjakan berbagai hal.

Pantang mundur dan tidak menyerah

Gerasi muda perlu melanjutkan sikap pantang mundur dan tidak menyerah pada pejuang 1945.

Sehingga, generasi muda dapat mengejar cita-cita tanpa takut akan kegagalan dan berani terus mencoba.

Semangat nasionalisme

Nilai perjuangan 1945 yag perlu dilanjutkan oleh generasi muda adalah semangat nasionalisme.

Semangat nasionalisme adalah semangat dalam mencintasi bangsa dan negara sendiri dan memghargai keanekaragaman bangsa.

Baca juga: Perbedaan Nasionalisme, Patriotisme, dan Heroisme

Dalam Modul Wawasan Kebangsaan dan Nilai-nilai Dasar Bela Negara (2018), semangat nasionalisa dapat dipupuk dengan menghindari:

  • Sukuisme: menganggap suku bangsa sendiri paling baik.
  • Chauvinisme: menganggap bangsa sendiri paling unggul.
  • Ekstrimisme: mempertahankan pendirian dengan kekerasan dan senjata.
  • Provinsialisme: menggap provinsi sendiri paling baik.

Patriotisme

Nilai perjuangan 1945 yang perlu dilanjutkan oleh generasi muda adalah patriotisme.

Patriotisme adalah sikap berani, pantang menyerah, dan rela berkorban bagi mempertahankan tanah air.

Baca juga: Patriotisme: Pengertian, Ciri-ciri, Tujuan, dan Contohnya

Dengan adanya patriotisme, generasi muda dapat mengembangkan Bangsa Indonesia menjadi lebih baik dan sejahtera.

Anti penjajah dan penjajahan

Perjuangan 1945 memiliki sikap anti penjajah dan penjajahan yang perlu diteruskan oleh generasi muda.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Skola
Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Skola
Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com