Apa yang Terjadi jika Pesawat Tersambar Petir?

KOMPAS.com - Petir sangatlah berbahaya. Karena mengandung muatan listrik dan suhu yang tinggi. Dari sekian banyaknya petir, mayoritas di antaranya lebih banyak terjadi di awan.

Sedangkan pesawat sering terbang melintasi awan di ketinggian tertentu. Apa yang akan terjadi jika pesawat tersambar petir?

Dirancang siap menerima sambaran petir

Dikutip dari situs Time, Profesor John Hansman, profesor Aeronautika dan Astronautika serta Direktur Pusat Internasional untuk Transportasi Udara di MIT menjelaskan bahwa pesawat komersial standar telah dirancang untuk menerima sambaran petir.

Artinya pesawat terbang memang sudah dirancang untuk siap menerima sambaran petir. Untuk alasan keamanan dan keselamatan, biasanya pesawat yang tersambar petir akan diperiksa secara menyeluruh saat mendarat.

Umumnya petir menyambar bagian tepi pesawat yang relatif rajam, seperti ujung sayap, bagian depan pesawat, serta ekor pesawat. Ini dapat terjadi karena pembuatan pesawat terinspirasi dari Sangkar Faraday (sebuah wadah yang menghalangi medan elektromagnetik).

Baca juga: Bagaimana Petir Terjadi?

Sehingga ketika petir menyambar pesawat, petir hanya mengenai area bagian luar pesawat, dan bagian dalamnya akan tetap terlindungi. Sehingga kerusakan dapat diminimalisir sebaik mungkin.

Pada ketinggian berapakah, pesawat rentan tersambar petir?

Dilansir dari situs Aero Time News, para ahli memperkirakan jika setidaknya petir bisa menyambar pesawat sebanyak sekali dalam setahun, atau sekali tiap seribu jam penerbangan.

Pesawat bisa tersambar petir di ketinggian 5 ribu kaki hingga 15 ribu kaki atau 1.524 meter hingga 4.572 meter. Namun, kemungkinan pesawat terkena sambaran petir akan menurun di ketinggian lebih dari 20 ribu kaki atau 6.096 meter.

Sering kali pesawat tersambar petir saat akan lepas landas (take off) dan mendarat (landing). Jika pesawat tersambar petir setelah take off, biasanya pesawat akan kembali ke bandara. Guna menghindari kecelakaan serta memastikan bahwa semua sistem dan peralatan dapat berfungsi dengan baik.

Kecelakaan pesawat pada 1967 akibat sambaran petir

Amerika Serikat mengonfirmasi bahwa pada 1967 telah terjadi kecelakaan pesawat komersial. Melansir dari situs Scientific American, penyebab utama kecelakaan tersebut ialah sambaran petir yang menyebabkan ledakan tangki bahan bakar pesawat.

Setelah peristiwa tersebut, industri pembuatan pesawat terbang mulai meningkatkan sistem keamanan. Salah satunya tes sertifikasi petir untuk mengetahui tingkat keamanan desain pesawat terbang ketika tersambar petir.

Baca juga: Kenapa Pesawat Bisa Terbang?

Walau penumpang dan kru pesawat terbang bisa melihat serta mendengar sambaran petir yang cukup keras, hal ini bukanlah ancaman serius.

Karena bagaimanapun pesawat terbang standar yang kita gunakan telah dilengkapi sistem pengamanan yang mampu melindungi seisi pesawat dari sambaran petir.