Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Quartararo: Sudah Lama Saya Tak Bersenang-senang dengan Motor Ini

Kompas.com - 20/11/2020, 20:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 berubah dari mimpi indah menjadi mimpi buruk bagi seorang Fabio Quartararo.

Sang Rookie of the Year terlempar dari persaingan menuju gelar juara walau memenangi dua seri pertama musim di Sirkuit Jerez.

Rider Petronas Yamaha SRT ini bahkan gagal finis lima besar dalam lima balapan terkini.

Seri balapan di MotoGP Portugal di Sirkuit Portimao menjadi kesemaptan terakhir Fabio Quartararo untuk setidaknya finis di tiga besar klasemen Kejuaraan Dunia.

Jelang balapan di sirkuit yang terletak di Algarve tersebut, Quartararo menyatakan keinginannya untuk menutup musim dengan perasaan bagus.

"Hal paling penting adalah menemukan kesenangan itu lagi. Saya ingin menyelesaikan musim dengan perasaan bagus sebelum bekerja lagi," ujarnya seperti dikutip dari Motosan.es.

Baca juga: MotoGP Portugal, Fabio Quartararo Tak Ingin Berakhir Menyedihkan Lagi

"Dalam beberapa hal, balapan nanti seperti memulai musim 2021."

"Sudah lama sejak saya menemukan kesenangan dengan motor ini. Saya harus kembali ke situasi tersebut jadi saya bahagia bisa di sini di Portugal," lanjutnya.

Dua kemenangan Fabio Quartararo di MotoGP Spanyol dan MotoGP Andalusia membuatnya jadi favorit juara menggantikan Marc Marquez musim ini.

Akan tetapi, berbagai faktor termasuk kesalahan pribadi hingga isu dengan mesin Yamaha M1-nya membuat ia harus merelakan gelar juara.

Quartararo kini berada di peringkat kelima Kejuaraan Dunia dengan 125 poin..

Ia terpaut 27 poin di belakang rekan setimnya, Franco Morbidelli, yang kini berada di peringkat kedua di belakang Joan Mir sang juara dunia 2020.

Padahal, Morbidelli tahun lalu hanya bisa mengambil 115 poin dari 19 seri balapan, terpaut jauh dari perolehan 192 angka Quartararo pada musim debutnya di MotoGP.

Baca juga: Tujuan Utama Quartararo di MotoGP Portugal, Mau Bersenang-senang di Portimao

Quartararo pun akan mengucapkan selamat tinggal kepada tim Petronas Yamaha SRT usai balapan ini.

Penampilan impresifnya pada musim 2019 membuat Yamaha percaya diri untuk mengangkatnya ke tim pabrikan.

Sebagai gantinya, pebalap gaek Valentino Rossi akan membalap di tim Petronas Yamaha SRT.

"Saya akan membalap pada akhir pekan ini seakan-akan itu adalah tes pramusim untuk 2021," ujarnya lagi.

"Penting untuk memberikan arah yang benar ke Yamaha dan saya yakin Maverick (Vinales, calon rekan setimnya) akan melakukan hal sama."

"Kami akan melakukan yang terbaik dengan M1 kami."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com