Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MotoGP Aragon 2020, Berharap Nasib Buruk Menjauh dari Valentino Rossi

Kompas.com - 15/10/2020, 11:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Ayah Valentino Rossi, Graziano, berharap kesulitan yang sedang dialami sang anak tidak terjadi pada MotoGP Aragon.

Valentino Rossi sedang mengalami masa sulit. Dalam tiga balapan MotoGP 2020 terakhir, dia gagal menyentuh garis finis.

Mulai dari MotoGP Emilia Romagna, Catalunya, hingga yang terkini seri balap Perancis di Le Mans, Minggu (11/10/2020).

Pebalap Monster Energy Yamaha itu "selesai" lebih cepat di Le Mans karena terjatuh pada lap pertama di tikungan tiga.

Baca juga: Hadapi MotoGP Aragon yang Tak Bersahabat, Valentino Rossi Tetap Optimistis

Rentetan kegagalan itu membuat Rossi tercecer ke peringkat ke-13 klasemen MotoGP 2020 dengan 58 poin.

Ayah Rossi, Graziano, mengatakan bahwa hasil minor yang ditelan anaknya itu murni karena nasib buruk saja.

Sebab, Graziano menilai bahwa Rossi masih cukup cepat dan kompetitif musim ini.

Graziano berharap, kesialan segera menjauh dari Rossi agar sang anak bisa melesat pada MotoGP Aragon 2020, 16-18 Oktober mendatang.

Baca juga: Jadwal MotoGP Aragon 2020, Balapan Sulit bagi Valentino Rossi

"Valentino Rossi positif, dia masih cepat dan kompetitif, kami hanya bisa berharap nasib buruk akan pergi darinya," kata Graziano, seperti dilansir dari Tuttomotoriweb.

"Hal itu agar Valentino Rossi bisa melesat, jadi mari kita lihat pada hari Minggu ini, jika angin kesialannya telah berhenti maka hasilnya pasti," tuturnya menambahkan.

Graziano tak berlebihan berharap nasib buruk menjauh dari Rossi pada MotoGP Aragon.

Hal itu karena Aragon bukan seri yang "bersahabat" bagi sang putra.

Baca juga: Crash pada MotoGP Perancis, Kaki Rossi Nyaris Terlindas Motor Joan Mir

Sejak Aragon masuk kalender MotoGP pada 2010, The Doctor tak pernah juara.

Prestasi terbaik Rossi di Aragon adalah podium ketiga pada musim 2013, 2015, dan 2016.

Selebihnya, Rossi hanya finis kelima pada musim 2017, serta dua kali selesai di urutan delapan pada musim 2018 dan 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com