Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daya Tarik MotoGP 2020 Berkurang Gara-gara Marc Marquez

Kompas.com - 11/10/2020, 17:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Daya tarik MotoGP 2020 dinilai berkurang karena absensi sang juara bertahan, Marc Marquez.

Pendapat tersebut dikemukakan oleh legenda hidup MotoGP, Giacomo Agostini.

"Orang-orang ingin melihat sang juara, mereka ingin mengaguminya, memahami bagaimana dia bisa menang setiap saat," kata Agostini, seperti dilansir dari Corsedimoto.

Agostini menilai, hingga saat ini belum ada pebalap lain yang mampu menunjukkan dominasinya seperti Marquez.

Baca juga: MotoGP Perancis, Senangnya Alex Marquez Usai Masuk 10 Besar Klasemen Gabungan FP1 dan FP2

"Jika seorang memenangkan balapan pada seri berikutnya, itu bukan berarti dia harus menang lagi, tetapi dia harus berada di sana dengan cara terbaik," ucap Agostini.

"Hal inilah yang tidak terjadi (pada musim ini)," kata pengoleksi delapan gelar MotoGP kelas 500cc itu.

Lebih lanjut, Agostini meyakini Marquez bakal segera kembali ke lintasan untuk meramaikan persaingan.

"Segera Marc Marquez akan kembali dan memperbaiki semuanya," tutur Agostini mengakhiri.

Baca juga: Berkaca dari Manajer Marc Marquez, Joan Mir Bisa Juara Tanpa Podium Utama

Seperti yang diketahui, Marc Marquez mengalami nasib sial pada MotoGP 2020.

Marquez mendapatkan cedera patah tulang lengan kanan akibat kecelakaan yang dialami pada balapan pembuka MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol.

Cedera itu membuat Marc Marquez harus menjalani masa pemulihan yang cukup lama untuk kembali mendapatkan kondisi fisik yang prima.

Absennya rider berjuluk The Baby Alien tersebut membuat persaingan dalam perebutan gelar juara MotoGP 2020 terbuka.

Baca juga: Soal Teknologi Komunikasi Radio di MotoGP, Marquez Tak Sejalan dengan Rossi

Lebih-lebih setelah melihat fakta bahwa Marquez selalu menjadi juara dalam empat musim terakhir.

Semua pebalap seolah mendapat suntikan rasa percaya diri untuk menjadi yang tercepat.

Terbukti, dalam delapan seri yang telah berjalan, ada enam pebalap berbeda yang memenangi balapan.

Total, pada MotoGP 2020 sudah ada 13 rider berbeda yang berhasil naik podium. (Agung Kurniawan). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

Internasional
Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

Liga Inggris
Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

Liga Italia
Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

Liga Lain
Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

Liga Indonesia
Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva 'Sakti', Maung Pesta

Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva "Sakti", Maung Pesta

Liga Indonesia
Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

Motogp
Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan 'Om' Sendiri, Modal Olimpiade

Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan "Om" Sendiri, Modal Olimpiade

Badminton
HT Persib Vs Madura United: Dua Tim Buntu di Babak Pertama, Skor 0-0

HT Persib Vs Madura United: Dua Tim Buntu di Babak Pertama, Skor 0-0

Liga Indonesia
Hasil MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia No 1 Usai Salip Martin, Marquez Podium

Hasil MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia No 1 Usai Salip Martin, Marquez Podium

Motogp
Klub Maarten Paes FC Dallas Sambut Bendera Indonesia dengan Cinta

Klub Maarten Paes FC Dallas Sambut Bendera Indonesia dengan Cinta

Liga Lain
Alasan Kompany Cocok Jadi Pelatih Bayern Muenchen

Alasan Kompany Cocok Jadi Pelatih Bayern Muenchen

Bundesliga
Inter Miami Menang Tanpa Messi, Reaksi Keras Fans, Martino Minta Maaf

Inter Miami Menang Tanpa Messi, Reaksi Keras Fans, Martino Minta Maaf

Liga Lain
MilkLife Soccer League 2024, Komitmen untuk Sepak Bola Putri Indonesia

MilkLife Soccer League 2024, Komitmen untuk Sepak Bola Putri Indonesia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com