KOMPAS.com - Andrea Dovizioso masih yakin soal peluangnya menjadi juara dunia MotoGP musim ini.
Andrea Dovizioso saat ini bertengger di peringkat empat klasemen MotoGP 2020.
Pebalap pabrikan Ducati itu mengoleksi 84 poin. Dia tertinggal 24 angka dari Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT), yang berada di puncak.
Jarak poin itu masih mungkin dikejar karena musim ini masih menyisakan enam balapan.
Baca juga: Kesedihan Johann Zarco Usai Buat Andrea Dovizioso Jatuh di MotoGP Catalunya
Ditambah lagi, kejuaraan musim ini lebih kompetitif. Tidak ada sosok dominan sepanjang delapan race yang telah berlangsung.
Hal itu membangkitkan rasa optimisme Dovizioso. Dia cukup yakin bisa mengejar ketertinggalan dari sisa balap musim ini.
"Hal positif tentang MotoGP adalah tidak hanya satu cara untuk menjadi juara," kata Dovizioso, seperti dilansir dari Motosan.es.
"Di MotoGP ada banyak jalan untuk menjadi juara. Dan ini bagus karena Anda bisa menemukan banyak cara menjadi juara," ucap Dovizioso lagi.
Baca juga: MotoGP Catalunya - Dilabrak Zarco, Dovizioso Dipastikan Kehilangan Puncak Klasemen
Menurut Dovi, salah satu faktor musim ini lebih kompetitif adalah karena setiap tim mampu meningkatkan performa motor balapnya.
"Tim bekerja keras untuk menciptakan motor yang bagus dan sekarang setiap motor mampu memenangkan balapan meski memiliki karakteristik yang berbeda," ujar pebalap berusia 34 tahun tersebut.
"Setiap akhir pekan, apapun bisa terjadi dan sangat sulit untuk dikendarai. Biasanya terdapat pebalap reguler di depan, sekarang, apalagi tahun ini sudah tidak seperti itu lagi," kata Dovizioso.
Ini adalah tahun terakhir Andrea Dovizioso menjadi pebalap Ducati.
Baca juga: Jelang MotoGP Catalunya 2020, Andrea Dovizioso Dibayangi Keraguan
Dia memutuskan untuk tidak memperpanjang kerja sama dengan tim asal Italia itu.
Hingga saat ini, Dovizioso belum menemukan tim yang bakal menaunginya untuk MotoGP 2021.
Ia ngotot ingin bergabung dengan tim pabrikan musim depan agar bisa tetap bersaing menjadi juara.
Namun, Dovi juga membuka peluang untuk menjadi pebalap penguji jika sampai akhir musim ini belum menemukan tim baru. (Mhamad Husein).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.