Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Bernama Avenged Sevenfold, Matt Shadows dan Kawan-kawan Menamai Bandnya “Amen”

Kompas.com - 19/04/2024, 15:44 WIB
Andika Aditia

Penulis


KOMPAS.com – Vokalis band Avenged Sevenfold, Matt Shadows menceritakan fakta menarik berkait Avenged Sevenfold.

Matt Shadows menyebut, sebelum diberi nama Avenged Sevenfold, band asal California, Amerika ini lebih dulu bernama “Amen”.

Meski mengusung band dengan musik metal, Matt Shadows mengaku, ia dan personel Avenged Sevenfold lainnya adalah orang yang memegang teguh nilai-nilai keagamaan.

Baca juga: Pilih The Used sebagai Band Pembuka Konser di Jakarta, Avenged Sevenfold: Orang Indonesia Menyukai Mereka

Hal ini pula yang mendasari Matt Shadows dan kawan-kawan sempat menamai bandnya dengan nama “Amen” atau Amin dalam pelafalan bahasa Indonesia.

“Kami hidup di dalam beragam agama, lalu waktu SMA kami menamai band kami ‘Amen’,” ucap Matt Shadows dalam wawancara eksklusif bersama Kompas.com via Zoom, baru-baru ini.

Ada pun, kata Amin dalam Alkitab merujuk dari bahasa Ibrani yaitu "Amen" yang berarti sebuah persetujuan, keyakinan, atau pengharapan akan kebenaran suatu pernyataan atau doa.

Baca juga: Alasan Avenged Sevenfold Jadikan Indonesia Negara Satu-satunya di Asia dalam Tur Dunia 2024

Seiring waktu, Matt Shadows semakin sering membaca rangkaian ayat dalam Alkitab yang akhirnya menemukan sebuah peristiwa tentang putra Nabi Adam dan Siti Hawa, yakni Kain dan Habel. Peristiwa itu di mana Kain membunuh Habel.

“Dan saya melihat sebuah cerita di dalam Alkitab cerita yang menarik dari kisah anak Nabi Adam dan Siti Hawa, dan rasanya itu cocok untuk menjadi nama band kami,” kata Matt Shadows.

Ini mengacu pada kitab Kejadian di dalam Alkitab, yang berbunyi "Kain dijatuhi hukuman hidup di pengasingan karena kejahatan membunuh saudaranya. Tuhan menandai dia sehingga tidak ada yang akan membunuhnya karena dosanya; orang yang berani membunuh Kain akan mendapat balas dendam tujuh kali lipat.”

Baca juga: Daftar Harga dan Cara Beli Tiket Konser Avenged Sevenfold di Jakarta

Diketahui, beberapa lagu Avenged Sevenfold juga merujuk pada Alkitab.

Seperti judul lagu "Chapter Four" merujuk pada Kejadian 4:15, pasal Alkitab di mana kisah Kain dan Habel terjadi.

Kemudian lagu "Beast And The Harlot" berasal dari kitab Wahyu dan "The Wicked End" yang liriknya mengacu pada Hawa yang memakan buah terlarang.

Baca juga: Avenged Sevenfold Gelar Konser di Jakarta pada 25 Mei 2024

Avenged Sevenfold didirikan pada 1999 di Huntington Beach, California, Amerika Serikat.

Anggota pertama sekaligus pendirinya adalah M. Shadows (vokalis), Zacky Vengeance (gitaris), Synyster Gates (gitaris), Johnny Christ (bassist), dan Brooks Wackerman (drummer).

Sebagai informasi, Avenged Sevenfold akan menggelar konser pada 25 Mei 2024 di Indonesia akan memperkenalkan album terbaru berjudul Life Is But A Dream.

Konser ini akan menjadi konser keempat Avenged Sevenfold di Indonesia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com