KOMPAS.com- Setelah musisi dan produser Sean Diddy Combs yang diduda melakukan perdagangan seks, kini giliran putranya, Christian King Combs (26) yang disebut dalam dakwaan melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita di kapal pesiar pada Desember 2022.
Dilansir dari Variety, Minggu (7/4/2024), Christian dituding melakukan penyerangan hingga pelecehan seksual serta menimbulkan tekanan emosional yang disengaja terhadap seorang perempuan, menurut pengaduan yang diajukan pada 4 April lalu yang diperoleh Rolling Stones.
Adapun kejadian itu terjadi di kapal pesiar pada 2022. Saat itu Christian dan Grace O'Marcaigh (25), seorang pelayan di kapal pesiar bertengkar.
Baca juga: Penggerebekan Rumah Sean Diddy Combs dan 2 Anaknya Ditangkap Dugaan Kasus Perdagangan Seks
Waktu kejadian, anak Diddy Combs mencegahnya pergi.
O'Marcaigh menceritakan bahwa Christian meraba-raba dan menciumnya.
Gugatan itu telah dimasukan dan memiliki alat bukti berupa foto memar yang ia dapat dari Christian selama pertengkaran.
Baca juga: Pengacara Sebut Penggerebekan Rumah Sean Diddy Combs Berlebihan
Lebih lanjut, O'Marcaigh mengatakan dia membebaskan diri dari cengkeraman Combs ketika rekannya di kapal dengan sengaja mencarinya.
Sebetulnya O'Marcaigh telah mengeluhkan peristiwa tersebut kepada kapten kapal. Namun keluhan itu tidak ditanggapi dan meyakini Combs telah membayar kapten kapal itu untuk tutup mulut.
Diketahui, gugatan baru ini diajukan oleh pengacara Tyrone A. Blackburn, yang juga mengajukan gugatan perdagangan seks "Lil Rod" Jones terhadap Sean Combs.
Sementara itu pengacara Christian dan Sean Combs, Aaron Dyer memberikan bantahan atas tudingan tersebut.
“Ini hanyalah klaim cabul dan tidak berdasar dari Tyrone Blackburn - seperti apa yang dia ajukan dalam gugatan Rodney Jones, yang masih belum dia layani. Keluhan ini dipenuhi dengan kebohongan yang dibuat-buat dan fakta-fakta yang tidak relevan yang kami harapkan dari Blackburn,” tutur Aaron Dyer.
“Inilah mengapa hakim federal di New York menamparnya dua hari lalu karena 'pola perilaku' dalam 'kasus (pengajuan) yang tidak tepat di pengadilan federal untuk menarik perhatian media, mempermalukan terdakwa dengan tuduhan cabul, dan menekan terdakwa untuk menyelesaikan dengan cepat,' dan mengapa dia dirujuk ke komite disipliner di Distrik Selatan New York,” tambahnya.
Sebelumnya diberitakan rumah Sean Diddy Combs yang terletak di Los Angeles dan Miami digerebek berkaitan dengan penyelidikan kasus dugaan sex trafficking (perdagangan seks).
Saat penggerebekan tampak polisi federal menggunakan senjata serta helikopter berada di rumah Diddy Combs.