Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/12/2023, 10:38 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Kehebohan yang terjadi usai juara pertama MasterChef Indonesia (MCI) season 11 diumumkan, juga diketahui oleh Chef Juna.

Meskipun sedang berada di luar negeri ketika kehebohan itu terjadi, Chef Juna tahu hal itu karena ada banyak komentar negatif bermunculan di akun media sosialnya.

"Ini kejadian pas saya lagi di Luar, saya tahu, wah tiba-tiba ramai, sampai my own personal Instagram di attack," kata Juna dikutip dari YouTube Roy Janson Radio.

"'Saya dibilang disogok, dibilang acara settingan lah,'" imbuhnya.

Mengenai tudingan tersebut, Juna menegaskan tidak ada settingan dalam acara MasterChef Indonesia. 

Baca juga: Penjelasan Chef Juna soal Belinda Tak Bisa Potong Daging Domba tapi Menang MCI 11

"Apa MasterChef Indonesia settingan? Tidak. Apakah kita selalu sudah menentukan pemenangnya? Tidak, Apakah kita didikte untuk menangin, mulangin siapa? Tidak," ujar Juna.

"Tidak ada untungnya," sambungnya.

Terlepas dari semua komentar negatif yang menyerbu akun Instagramnya, Chef Juna mengaku tak terusik dengan itu semua.

"Orang, mau komen apa, mau apa, it will never get me, saya enggak akan bereaksi, enggak akan. I know what I'm doing," ucapnya.

Baca juga: Diserang Netizen gara-gara Belinda Menang MCI 11, Chef Juna: Saya pun Kecewa Asal Kalian Tahu

Juna juga mengatakan tak kapok untuk menjadi juri MCI lagi hanya karena serangan netizen.

"No, I'm not. Karena saya enggak disogok, saya tidak disetting atau didikte oleh RCTI," kata Juna.

Namun Juna juga tak menutupi fakta bahwa pernah ada momen dimana dia diberi saran oleh kru produksi.

Tapi itu tak membuat Juna lantas mau mengikuti permintaan tersebut.

"Dikasih saran pernah, (tapi hasil akhir) tetap di juri," ucap Juna.

"Dan pertanyaan kita selalu 'kenapa?' (alasannya) pada saat interview dia kurang ekspresif.' Ya bodo amat, itu urusan kalian, saya bilang. Kita kan nilai makanan," kata Juna kemudian.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com