KOMPAS.com - Memoar tentang penyanyi Britney Spears, The Woman In Me, yang dirilis belum lama ini mengungkap beberapa fakta menarik di balik kehidupan Britney.
Britney blak-blakan bahwa dia pernah menjalani aborsi anak bersama Justin Timberlake.
Selain itu, Britney juga mengungkap detail alasan membotaki kepalanya pada 2007 silam. Berikut rangkuman Kompas.com.
Selama 20 tahun, Britney memendam cerita pahit saat memutuskan aborsi anaknya bersama Justin Timberlake.
Dalam memoarnya yang berjudul The Woman in Me, ia mengaku terpaksa harus melakukan aborsi karena Justin Timberlake tak ingin menjadi ayah.
“Itu kejutan, tapi bagi saya itu bukan sebuah tragedi. Saya sangat mencintai Justin. Saya selalu berharap kami bisa membangun keluarga suatu saat nanti,” tulis Britney dilansir PEOPLE, Rabu (18/10/2023).
Baca juga: Britney Spears Blak-blakan soal Alasan Tampil Botak pada 2007
Bagi Spears, keputusan itu terasa sangat berat dan meninggalkan penyesalan mendalam sampai saat ini.
“Jika keputusan ini diserahkan kepada saya sendiri, saya tidak akan pernah melakukannya (aborsi). Namun Justin sangat yakin bahwa dia tidak ingin menjadi seorang ayah,” lanjut Britney.
Pada 2007, Britney sempat mengundang perhatian publik saat memutuskan membotaki kepalanya.
Keputusannya membotaki kepala adalah respons terhadap perasaan bahwa semua orang menginginkan bagian dari dirinya.
Baca juga: Britney Spears Akui Pernah Aborsi karena Justin Timberlake Tak Ingin Jadi Ayah
Terutama, pada saat itu Spears sedang berada di tengah proses perceraiannya dengan Kevin Federline dan perebutan hak asuh atas putranya, Sean dan Jayden.
"Saya sering mendapat perhatian saat tumbuh dewasa. Ada orang yang memberi tahu saya soal pendapat mereka tentang tubuh saya, sejak saya masih remaja. Mencukur rambut dan bertingkah adalah cara saya melawan," tulis Britney.
Setelah memutuskan botak, Britney terus menjadi berita utama dengan berbagai perilaku anehnya.
Britney menjelaskan secara rinci tentang pengaruh konservatori terhadap hidupnya.
"Di bawah konservatori saya dibuat memahami bahwa hari-hari itu telah berakhir. Saya harus memanjangkan rambut dan mengembalikan bentuk tubuh saya. Saya harus tidur lebih awal dan meminum obat apa pun yang mereka suruh saya minum," tutup Britney.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.