Kendall Jenner Ungkap Alasannya Takut Punya Anak

KOMPAS.com - Model Kendall Jenner belum siap untuk menjadi seorang ibu.

Dalam pemutaran perdana The Kardashians musim keempat, Kendall Jenner mengungkapkan bahwa pertarungannya yang telah berlangsung lama dengan rasa cemas merupakan salah satu faktor yang membuatnya ragu untuk mengembangkan keluarga.

Ketika mantan Kourtney Kardashian, Scott Disick, bertanya kepada Kendall tentang kecemasannya, dia mengaku merasa buruk akhir-akhir ini.

Baca juga: Dirumorkan Pacaran dengan Kendall Jenner, Siapa Bad Bunny?

"Itu adalah salah satu alasan mengapa saya sebenarnya takut untuk memiliki
anak," ucap Kendall Jenner dilansir E! News, Minggu (1/10/2023).

Alasan lain dia tidak terburu-buru untuk memiliki anak adalah karena dia melihat apa yang dialami saudarinya, Kylie Jenner, selama dua kali kehamilannya.

Hal itu ia katakan dalam sebuah episode tahun lalu.

"Ini jelas merupakan momen pengendalian kelahiran yang sangat besar bagi saya... Sangat banyak," ujarnya.

Baca juga: Pakai Kostum Versi Seksi Karakter Toy Story, Kendall Jenner Panen Kritik

Namun memiliki anak mungkin masih ada dalam rencana Kendall Jenner, yang mengatakan pada bulan Juni bahwa hal tersebut masih ada dalam radarnya untuk masa depan.

"Saya sangat menantikan saat-saat seperti itu dalam hidup saya," katanya kepada WSJ Magazine.

"Saya hanya tahu bahwa itu (memiliki anak) bukan saat yang tepat untuk saat ini," lanjutnya.

Ketika saatnya tiba, dia berencana untuk membesarkan keluarganya di luar Los Angeles, sehingga dia dapat menjaga privasi.

Baca juga: Kendall Jenner Kepergok Liburan Bareng Devin Booker Usai Dikabarkan Putus

"Saya mencoba menemukan keseimbangan dalam menjaga hal-hal pribadi dan menjaga hal-hal yang sakral, juga tidak membiarkan rasa frustrasi dan stres yang tidak menguntungkan dari semua orang yang mencoba ikut campur menghentikan saya untuk menikmati sisi saya," tutur Kendall sambil menolak untuk mengomentari statusnya dengan Bad Bunny.

"Saya akan berusaha keras untuk melakukan segala sesuatunya sepribadi mungkin karena saya hanya berpikir bahwa itulah cara yang lebih sehat untuk menangani hubungan," tambahnya.