Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panji Petualang Sakit Diabetes, Berat Badan Turun 30 Kilogram

Kompas.com - 11/08/2023, 11:59 WIB
Cynthia Lova,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bobot tubuh pembawa acara dan YouTuber Muhammad Panji atau Panji Petualang tampak berbeda dari sebelumnya. Kini Panji Petualang tampak kurus.

Padahal Panji dulunya dikenal bugar dan memiliki badan proporsional saat memandu acara televisi bertajuk 'Petualangan Panji'.

Panji mengaku bobot tubunya menurun karena sakit diabetes yang ia idap. Kata Panji, ia mengetahui dirinya mengidap diabetes saat bulan Ramadhan.

Baca juga: Panji Petualang Sakit Diabetes sampai Badannya Kurus, Kenali Penyakit Kronis Ini

“Aku tuh jarang sakit paling tipes gitu kan, sekalinya kena vonis diagnosa diabet, waduh itu benar-benar kayak yang 'hah diabet,’” ujar Panji di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (11/8/2023).

“(Divonis) diabet kering jadi kalau luka cepet kering beda sama diabet basah,” lanjut Panji.

Panji mengatakan, penyakit diabetes yang diidapnya karena genetik atau turunan dari ayahnya. Selain itu, pola hidupnya yang kurang sehat memicu sakit diabetes tersebut.

Baca juga: Ketika Panji Petualang Buka Suara soal Kematian Mantan Asistennya, Alprih Priyono...

“Jadi abis makan malam kan kebanyakan, tidur terus abis itu makan nasi malam itu yang bahaya, makan nasi malam dan tidur. Itu yang bikin pemicu diabetnya,” ucap Panji.

Pria berusia 32 tahun ini mengatakan, gara-gara penyakit diabetesnya, bobot tubuhnya jadi turun hingga 30 kilogram.

“Turun dari Ramadhan, dari awalnya 95 kilogram jadi 65 kilogram,” ujar Panji.

“Pas kena diabet itu Ramadhan. Cuma karena dilepas gitu pikiran akhirnya ya tetap sehat cuma gampang lemes, aktivitas sejam dua jam sudah langsung lemas gitu,” tutur Panji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com