Opie Kumis Tak Akan Tinggalkan Profesi Pelawak Setelah Terjun ke Politik

JAKARTA, KOMPAS.com - Komedian M Lutfi atau dikenal Opie Kumis mengaku tetap ingin konsisten di dunia hiburan meskipun nantinya terpilih sebagai anggota legislatif.

Diketahui, Opie terjun ke dunia politik sebagai bakal calon legislatif untuk daerah pemilihan 6 dari Partai Amanat Nasional (PAN).

"Masih boleh main, masih. Ngelawak enggak bisa ditinggal. Kalau masuk dunia ini, ngelawak enggak boleh, ya pecah kepala gue. Gue kan tenang dikit karena bisa ngelawak. Tetap boleh, tetap berjalan," kata Opie Kumis di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa (18/7/2023).

Baca juga: Terjun ke Dunia Politik, Opie Kumis: Gue Suka Silaturahmi

Opie menyebut bakal stres apabila tidak melawak dan bercanda lagi.

"Kita manusia hidup boleh becanda kok, siapa aja boleh bercanda, mau si A, mau si B, mau tingkatannya udah tinggi, bercanda itu penting, kita kalau enggak bercanda, stres," ucap Opie.

Selain itu, Opie ingin memajukan budaya kesenian lenong khas Betawi.

"Itu salah satunya. Dunia gue kan dunia lenong, komedian, sekali-kali kalau bisa di Setu Babakan tuh kita seringin pementasan, kan lumayan yang lenong dapat pementasannya, lumayan. Kita pikirin sampai situ," ujar Opie.

Baca juga: Opie Kumis Siap Maju Jadi Bacaleg PAN di Dapil 6 DKI Jakarta

Opie mengaku tertarik terjun ke dunia politik karena ingin bertemu banyak warga dan mengenal mereka.

"Kalau gue orangnya suka silaturahmi. Dunia baru tuh gue demen. Sekarang kalau gue di Dapil 6 berarti gue punya Kampung Makasar, Ciracas, Cibubur, nah ini semuanya orang-orang enggak kenal," tutur Opie.

"Dengan adanya ini, gue dateng, jadi orang pada kenal. Gue ambil cakepnya bisa ambil tali silaturahmi. Terlepas jadi apa enggak, garis tangan dari Allah. Yang penting kita usaha," lanjutnya.

Opie menyebut sudah siap kalah atau menang di Pemilu nanti. Opie hanya ingin menjadi penyambung aspirasi rakyat.

"Ya siap dong, pertandingan kan biasa. Yang penting kita udah kasih tahu nih lo mau pilih boleh, enggak juga boleh," ucap Opie.

"Mungkin kalau lo pilih, mungkin gue bisa sampaikan apa yang lo mau ucapin," lanjut Opie.