Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penampilan Nunung Setelah Jalani Kemoterapi Kanker Payudara

Kompas.com - 25/04/2023, 16:16 WIB
Revi C. Rantung,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komedian Tri Retno Prayudati atau Nunung tampil beda saat hadir dalam YouTube Taulany TV yang dipandu komedian Andre Taulany.

Setelah menjalani kemoterapi untuk pengobatan kanker payudara, Nunung tampil botak.

“Alhamdulillah sudah ngelewatin yang namanya kemo-kemo itu yang sakitnya aduh… yang sakitnya yang dikemo daripada cancer-nya,” kata Nunung dikutip Kompas.com, Selasa (25/4/2023).

“Tapi aku sudah bisa maksudnya walaupun masih (ada kanker) tapi sudah bisa merasakan. Jadi aku udah siap kemo, nanti hari ke ini, aku hadepin begini,” tambah Nunung.

Baca juga: Pertama Kali Jalani Kemoterapi, Nunung Bersyukur Masih Bisa Kerja

Nunung menanggalkan tutup kepala atau ciput yang dia pakai. Tampak kepala Nunung yang kini botak.

“Kalau kita lihat Mami sekarang menggunakan ciput. Karena proses kemo rambutnya,” ucap Andre Taulany.

“Iya rontok. Kalau sudah rontok nanggung, dibotakin sekalian dibersihin, benar-benar bersiin jadi tumbuh baru, enggak bisa dipertahankan,” timpal Nunung.

Saat melihat penampilan baru Nunung, Andre Taulany melontarkan pujian.

Baca juga: Mulai Jalani Kemoterapi, Nunung: Ini Rambut Udah Mulai Habis

"Tetap cantik ah," ujar Andre Taulany yang kemudian mengajak foto bersama.

Untuk diketahui, Nunung mengungkapkan bahwa dia terkena kanker payudara pada Februari 2023 lalu.

Kala itu Nunung yang memeriksakan kondisi kesehatannya di rumah sakit justru menemukan ada benjolan di bagian tubuhnya.

Kebetulan keluarga Nunung memang ada genetik kanker.

Baca juga: Nunung Buka Suara soal Biayai 50 Anggota Keluarga hingga Tanggapan Suami

Kemudian dokter menyarankan agar Nunung memeriksakan benjolan itu dengan Ultrasonografi (USG).

Hasil USG menyatakan bahwa benjolan di tubuh Nunung merupakan tumor ganas atau kanker payudara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com