Jenazah Aaron Carter Dikremasi

KOMPAS.com - Jenazah penyanyi Aaron Carter akan dikremasi. Hal itu terungkap dari akta kematian yang dikeluarkan oleh pihak berwenang.

Sebelumnya diberitakan Aaron Carter ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Lancaster, California, AS, pada 5 November 2022.

Dalam akta kematian itu disebutkan bahwa keluarga memutuskan jenazah Carter dikremasi dan abunya akan disimpan oleh saudara kembarnya, Angel.

Dokumen tersebut tidak mengungkapkan banyak informasi baru tentang penyebab meninggalnya Aaron.

Baca juga: Hilary Duff Kecam Rencana Peluncuran Buku tentang Aaron Carter

Dalam akte kematiannya tercatat sebagai musisi yang bekerja di dunia hiburan dan tidak pernah menikah. Ibunya, Jane disebutkan sebagai yang memberi informasi.

Surat tersebut tidak mengungkapkan penyebab kematian Aaron Carter.

Masih banyak tes yang diperlukan untuk menentukan yang menyebabkan Aaron meninggal dunia.

Sebagaimana diketahui, Aaron ditemukan meninggal dunia di bathtub di rumahnya di Lancaster, CA dua minggu lalu.

Baca juga: 3 Hal yang Diungkap Sahabat soal Kondisi Aaron Carter Sebelum Ditemukan Meninggal Dunia

Pihak kepolisian juga menemukan kaleng udara yang berserakan.

Kaleng aerosol adalah produk rumah tangga yang digunakan untuk keperluan sehari-hari seperti membersihkan debu. Kaleng aerosol ini bisa disalahgunakan penggunanya.

Diketahui, Aaron pernah kecanduan narkoba dan sempat memulai program rawat jalan selama sebulan di pusat rehabilitasi Lionrock di Los Angeles pada September silam.

Dalam sebuah episode The Doctors pada 2019, Aaron Carter berbicara terbuka tentang berbagai gangguan mental yang sedang dia hadapi.

Baca juga: Kesedihan Aaron Carter sebelum Meninggal, Kematian Kakak dan Kehilangan Hak Asuh Anak

Dia menyebut skizofrenia, kecemasan akut, dan depresi manik dan gangguan bipolar.

Aaron Carter juga disebut menjalani pemeriksaan kesehatan dua bulan sebelum ditemukan meninggal dunia di rumahnya.