Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mario Teguh Hanya Beri Edukasi Bisnis di Billions Group, Tidak Terima Uang

Kompas.com - 04/11/2022, 18:36 WIB
Melvina Tionardus,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Motivator Mario Teguh bersama kuasa hukumnya, Elza Syarief, mengungkapkan statusnya di Billions Group hanya sebagai pemberi edukasi.

Nama Mario belakangan dikaitkan dengan investasi bodong Net89 yang merupakan bagian dari Billions Group.

"Mario Teguh bukan melakukan bisnis tapi edukasi," ucap pengacara Elza Syarief mendampingi Mario Teguh, di kantornya kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (4/11/2022).

Baca juga: Kasus Robot Trading Net89, Mario Teguh Tegaskan Bukan Pemilik Billions Group

Pengajaran ekonomi bisnis dari Mario Teguh tersebut dilakukan pada 24 Februari 2021 hingga 24 Oktober 2021 secara daring lewat Zoom.

Mario Teguh menjadi pemberi edukasi setelah diajak oleh Billions Group.

Motivator yang terkenal jargon "super sekali" itu juga tidak mendapat bagi hasil atau bayaran dari pengajaran tersebut.

Baca juga: Pengacara Korban Dugaan Investasi Bodong Net89: Mario Teguh Diduga Jadi Founder Billions Group

"Saya sudah mengecek langsung pada pemilik Billions Group bahwa mereka tidak pernah memberikan apa pun pada Mario Teguh," kata Elza Syarief.

Setelah berakhirnya Mario Teguh sebagai pemberi edukasi di Billions Group pun ia tidak pernah mendapat uang dari pihak mereka.

Sebelumnya Elza menegaskan kliennya bukan pemilik maupun pemimpin Billions Group.

Baca juga: Mario Teguh Jenguk Julia Perez

Sebagai informasi, kuasa hukum korban Net89, Zainul Arifin melaporkan 134 orang ke Bareskrim Mabes Polri pada 26 Oktober 2022 atas kasus dugaan investasi bodong berkedok MLM yang bernama Net89.

Lima dari 134 orang yang dilaporkan Zainul ini merupakan figur publik Tanah Air, yaitu Atta Halilintar, Mario Teguh, Kevin Aprilio, Taqy Malik hingga Adri Prakarsa.

Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor LP/B/0614/X/2022/SPKT/BARESKRIM POLRI atas nama Muhamad Zainul Arifin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com