Kematian Artis Thailand Tangmo Nida, Tewas Mengambang di Sungai dan Kecurigaan Sang Ibu

KOMPAS.com - Artis Thailand Nida Patcharaveerapong ditemukan tewas mengambang di Sungai Chao Phraya pada Sabtu (26/2/2022) sore waktu setempat. Nida meninggal dunia saat usianya 37 tahun.

Wanita yang akrab disapa Tangmo Nida ini akhirnya ditemukan setelah sempat menghilang selama beberapa hari usai menggunakan speedboat.

Detik-detik sebelum meninggal dunia, Tangmo Nida masih naik speedboat bersama lima temannya, termasuk manajernya saat itu.

Baca juga: Profil Tangmo Nida, Aktris yang Ditemukan Meninggal di Sungai Chao Phraya

Bahkan, Nida Patcharaveerapong sempat membuat postingan di Instagram sesaat sebelum dia jatuh pada hari Kamis. Nida tampak mengunggah foto dirinya tengah menikmati pantai berpasir di Phuket.

Jenazah ditemukan kakaknya

Tim penyelamat mencari jejak hilangnya Tangmo Nida dengan menyusuri sungai. Setelah dua hari masa pencarian, kakaknya Nida akhirnya menemukan jenazah adiknya tersebut.

Jenazah Nida ditemukan sekitar satu kilometer dari tempat dia jatuh, dekat Jembatan Rama VII di Provinsi Nonthaburi, barat laut Bangkok.

Polisi menduga Nida meninggal dunia karena jatuh dari speedboat usai berlayar di sepanjang sungai pada Kamis malam.

Nida diketahui tidak mengenakan jaket pelampung pada saat berlayar di sungai tersebut.

Baca juga: Tangmo Nida Ditemukan Tewas di Sungai, Pengemudi dan Pemilik Speedboat Jadi Terdakwa

Manajer Tangmo mengatakan, Nida sedang menatap sungai di bagian belakang perahu ketika kecelakaan itu terjadi.

Dia mengatakan, perjalanan perahu hanya untuk jalan-jalan di antara teman-teman.

"Tangmo tidak mau memakai jaket pelampung karena ingin berpose untuk foto di atas kapal," ungkap manajer Tangmo.

Tak percaya anaknya meninggal

Ibu Tangmo, Panida Sirayuttayothi, tidak percaya kematian putrinya itu karena jatuh dari speedboat.

Panida mengatakan, ia ingin tahu siapa yang mengatur pemotretan yang seharusnya dilakukan putrinya.

Sebab diakuinya, sulit dipercaya enam orang, termasuk putrinya dan manajernya, berada di kapal yang sama hanya untuk makan. Padahal, di foto terakhirnya, ia melihat anaknya itu berdandan.

Baca juga: Ibu Curiga Kematian Tangmo Nida Bukan Akibat Kecelakaan

Nyonya Panida curiga orang-orang di kapal mungkin saja bertengkar.